Sepi Peminat! Toyota Hentikan Penjualan Camry di Jepang mulai Akhir 2023, di Indonesia Jadi Tunggangan Pejabat

Hal ini disebut sebagai faktor pendukung kecilnya angka penjualan sedan mewah tersebut.

Sebagai informasi, tahun lalu tercatat penjualan Camry secara domestik (pasar Jepang) tidak mencapai 6 ribu unit.

Walau demikian, secara keseluruhan dari sejak tahun 1980, penjualan Camry terhitung sangat baik.

Baca Juga: Honda Scoopy 2023 Punya Baju Baru yang Lebih Keren, Makin Pede Hadapi Yamaha Fazzio dan Grand Filano

Mobil yang jadi rival Honda Accord ini sudah terjual secara domestik di Jepang sebanyak 1,3 juta unit.

Saat ini, harga Toyota Camry di Jepang adalah 3,49 juta yen hingga 4,68 juta yen. Ini setara dengan Rp405 jutaan hingga Rp544 jutaan.

Tidak untuk pasar global

Meski penjualannya disetop di Negara Sakura, namun Toyota Camry rupanya masih diminati di pasar global.

Ini artinya untuk pasar global Toyota Camry masih dijual dan tetap diproduksi untuk memenuhi permintaan pasar di luar Negara Jepang.

Baca Juga: Pembangunan Jalan untuk Pertumbuhan Ekonomi, Gus Haiz: Pengawasan DPRD Sangat Vital

Bukan tanpa alasan, Toyota Camry nyatanya menjadi mobil populer dan laris di beberapa negara seperti Amerika.

Amerika Serikat sendiri merupakan negara di mana penjualan Toyota Camry sangat laris, yaitu dengan pencapaian lebih dari 13 juta unit terjual.

Bandingkan saja dengan penjualan sedan ini di seluruh negara yang cuma 21 juta unit.

Demikian pula di Indonesia, meski peminatnya juga tak banyak namun sedan ini cukup populer sebaga mobil dinas pejabat.

Baca Juga: Jadi Makanan Populer di Bulan Ramadan, Ini 5 Jenis Kurma Berkelas yang Harganya Fantastis