Semarak Ramadan di Yogyakarta Sajikan Takjil Ramah Lingkungan untuk Mengurangi Volume Sampah, Begini Caranya

photo author
- Sabtu, 1 April 2023 | 13:50 WIB
Beberapa masjid di Kota Jogja menggunakan alas piring dan gelas keramik dalam menghidangkan takjil, bukan menggunakan kemasan sekali pakai. (Foto: Humas Pemkot Yogya)
Beberapa masjid di Kota Jogja menggunakan alas piring dan gelas keramik dalam menghidangkan takjil, bukan menggunakan kemasan sekali pakai. (Foto: Humas Pemkot Yogya)

“Kami ajak agar bagaimana ketika kegiatan buka puasa atau sahur di masjid, dapat mengurangi produksi sampah anorganik. Hal ini bisa diwujudkan melalui konversi pembungkus makanan, dengan menggunakan wadah tetap yang bisa dipakai berulang kali,” jelas Sugeng Darmanto.

Kalau sampah organik, terang Sugeng, menjadi kebijakan dari jemaah itu sendiri, jangan sampai ada banyak sisa-sisa makanan yang kemudian menjadi sampah.

Baca Juga: Lagu Tujuh Detik Saja, Buah Kolaborasi Dwiki Dharmawan dan Kang Erick yang Menyoal Tentang Penyesalan

Beberapa masjid seperti Masjid Gede Kauman, Masjid Jogokariyan, dan Masjid Pangeran Diponegoro sudah menggunakan piring, untuk mengurangi produksi sampah.

“Ketika bicara soal volume sampah itu tidak hanya soal kenaikannya pada momen tertentu, tapi bagaimana perilaku untuk mengurangi sampah harus dilakukan oleh semuanya. Kalau kita tidak bisa menangani sampah, hendaknya kita berkontribusi bagaimana upaya kita mengurangi sampah,” ungkapnya.

Dalam upaya ini, tambah Sugeng, kita wujudkan melalui bentuk yang baik, misalnya tidak gunakan stirofoam atau mika sebagai pembungkus, menggunakan bahan-bahan yang memang bisa diurai oleh alam, tidak menggunakan kemasan sekali pakai.

“Mari kita semua bijak dalam mengurangi sampah di tempat kita masing-masing, dengan harapan setiap warga di Kota Jogja agar berkontribusi dengan cara masing-masing, sesuai dengan kondisi wilayahnya,” tambahnya.**

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Agoes Jumianto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X