Viral di Medsos Istri Korban KDRT Malah Jadi Tersangka, Endingnya Diluar Dugaan, Polisi Beri Penjelasan

SENANGSENANG.ID - Sebuah postingan di media sosial (medsos) sontak viral, lantaran seorang wanita yang melaporkan kasus KDRT yang dialaminya ke polisi justru malah ditetapkan jadi tersangka.

Mulanya sebagian warganet percaya saja atas apa yang dialami wanita tersebut, tak sedikit yang kemudian berempati dan merasa kasihan.

Dalam sebuah postingan di medsos itu dinarasikan seorang istri menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) oleh suami di Kota Depok Jawa Barat.

Baca Juga: Tri Rismaharini: Tak Ada Intervensi Saat KPK Geledah Kantor Kemensos Terkait Dugaan Korupsi Bansos

Dalam unggahannya, korban wanita melaporkan kasus yang dialaminya ke Polres Metro Depok, tetapi ujung-ujungnya wanita ini malah ditetapkan jadi tersangka.

enar saja, rupanya apa yang dinarasikan wanita korban KDRT itu tak sepenuhnya benar. Polisi pun akhirnya memberikan penjelasan.

Kasat Reskrim Polres Metro Depok AKBP Yogen Heroes Baruno mengklarifikasi bahwa baik suami maupun istri, telah berstatus tersangka. Keduanya sama-sama melakukan penganiayaan.

Baca Juga: Tidak Perlu Ribet untuk Lakukan Test Drive, Suzuki Sediakan Booking Online Lewat Website Resmi

"Sang istri karena dari awal sudah tidak kooperatif, tidak hadir, maka kita lakukan penahanan pada kemarin malam, hingga akhirnya viral bahwa istrinya korban. Padahal dia tersangka juga," ungkap Yogen Heroes Baruno, Rabu 24 Mei 2023.

Yogen mengatakan, kasus ini berawal pada Februari 2023. Dimana pasutri inisial BI dan PB cekcok lantaran suami tersinggung dengan ucapan sang istrinya dan kemudian melakukan penganiayaan.

Namun, lanjut Yogen, PB sang istri juga melakukan penganiayaan terhadap BI hingga terluka parah dan perlu tindakan operasi.

Baca Juga: Daihatsu Sigra 2023 Makin Mumpuni dengan Fitur Lengkap, Bukti Mobil Murah Tapi Nggak Murahan

Atas peristiwa ini, keduanya saling lapor atas dugaan kasus KDRT ke Polres Metro Depok.

Kasus tersebut terus bergulir dan polisi akhirnya menetapkan keduanya sebagai tersangka.