SENANGSENANG.ID - Promedia Teknologi Indonesia bersama Bank BRI menggelar seminar jurnalistik yang bertajuk 'Mediapreneurtalks - BRI Journalism 360 Jurnalisme Berkualitas dan Berkelanjutan'.
Acara ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas jurnalisme di Indonesia serta membekali para jurnalis dengan pengetahuan dan keterampilan yang relevan dengan tantangan jurnalisme di era digital.
Dengan begitu keberlangsungan hidup media digital dalam bentuk media daring dan media sosial hingga televisi serta radio dalam jaringan internet bisa berlangsung lama bahkan berkelanjutan.
Baca Juga: Saemen Festival 2024: Pesta Musik Paling Apik di Jogja Hadirkan Opick, Pamungkas, hingga Tulus
Seminar 'BRI Journalism 360' ini membahas berbagai topik menarik, mulai dari etika jurnalistik, verifikasi fakta, pemanfaatan teknologi dalam proses jurnalistik, hingga penguatan revenue streaming.
Para insan media juga dibekali dalam memaksimalkan pendapatannya melalui iklan otomatis yang dikenal dengan programmatic ads.
Para peserta akan mendapatkan kesempatan untuk belajar dari para ahli dan praktisi media yang berpengalaman.
Baca Juga: Ini Sejarah Sumpah Pemuda yang Perlu Kamu Tahu, dan Isi Teks Asli Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928
Seminar ini diisi oleh empat pembicara yang sudah lama bergelut di media daring dan teknologi iklan terbarukan.
Adapun pembicaranya yakni CEO Promedia, Agus Sulistriyono, Koordinator Bidang Pelatihan dan Program Jurnalisme Berkualitas Publisher Rights Dewan Pers, Fransiskus Surdiasis, CEO Props, Ilona Juwita, dan General Manager Media Network Promedia, Agil Hari.
Dalam BRI Journalism 360 yang digelar di Hotel Aston Semarang pada Kamis 24 Oktober 2024 itu masing-masing pembicara memaparkan gagasan serta pengalaman dalam berjurnalistik di era digital.
“Saya punya keyakinan bahwa bisnis informasi tidak akan pernah mati. Tapi medium akan silih berganti. Bangun brand media kita dengan konten berkualitas agar bisnis bisa berkelanjutan. Apapun mediumnya”, ujar Agus saat menyampaikan materi.
“Iklan itu sekarang gak cuma visual, tapi isinya pesan. Kadang orang buka artikel bola, iklannya soal badminton. Gak masuk ke pembaca meskipun kelihatan. Jadi sekarang kita optimalkan iklan sesuai dengan karakter konten,” ujar Ilona Juwita selaku CEO ProPS saat memaparkan persentasinya terkait iklan digital di media online.
Artikel Terkait
Promedia Teknologi Indonesia Hadirkan Konten Bertema Otomotif, BincangBincangMobil di PROTV
Ayo Media Network dan Promedia Siap Promosikan Wisata Sumsel Melalui 1.200 Jaringan Media di Seluruh Indonesia
Yuk Ikutan Lomba Menulis Berhadiah Total Rp25 Juta, Writing Competition Kolaborasi Promedia dengan Yamaha
Ngobrol dengan Tim Promedia Priangan Timur, Ivan Dicksan Mengaku Optimis Menangi Pilkada di Kota Tasikmalaya
Audiensi dengan Promedia, Calon Bupati Batang Fauzi Fallas Bagikan Kisah Inspiratif: dari Tukang Jahit hingga Terjun ke Politik
Komite Publisher Right Ajak Jaringan Pemred Promedia Bangun Jurnalisme Berkualitas, Damar Juniarto: Semangat Ini Perlu Kita Bangun Bersama