SENANGSENANG.ID - Komunitas GUSDURian Jogja menginisiasi diskusi dan ngobrol santai refleksi puasa sampah bersama umat lintas iman di Griya Gusdurian, Jalan Sorowajan, Banguntapan, Bantul, DIY, Jumat 28 Februari 2025.
Narasumber yang memberikan paparan yaitu mantan Kasi Ulu-ulu Kalurahan Banguntapan, Sutik Mantoro dan pengasuh pondok pesantren asrama kreatif Bil Qolam, Muyassarotul Hafidzoh.
Hadir dalam acara tersebut dari sekitar 50 komunitas lintas iman di Daerah Istimewa Yogyakarta, berasal dari komunitas Islam, Kristen Protestan, Katolik, Hindu, Buddha, Konghucu, dan Penghayat Kepercayaan.
Baca Juga: Sritex Akhirnya Tutup Per 1 Maret 2025! Begini Nasib 8.400 Karyawan dan Pesangon yang Didapat
“Ada sekitar 22 ton sampah per hari di Kalurahan Banguntapan dan lebih banyak saat hari besar Idul Fitri, Idul Adha, Natal,” kata Direktur Badan Usaha Kalurahan (BUKAL) Banguntapan, Sutik Mantoro.
Meski sudah tersedia Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) dan Rumah Pilah Sampah (RPS), namun menurut Sutik Mantoro, perlu kesadaran dan edukasi mengelola sampah bagi semua pihak dimulai dari keluarga.
Etos memayu hayuning bawana perlu untuk menjaga bumi yang indah dibuat bersama-sama sesama penghuni agar lebih indah.
Baca Juga: Pemerintah Tetapkan 1 Ramadan 1446 H Jatuh pada 1 Maret 2025
Menurut Muyassarotul Hafidzoh, meski tersedia lahan pengelolaan yang luas dan alat modern senilai Rp24 miliar, menjadi tidak berarti bila budaya pilah sampah belum terbentuk.
Ia mengusulkan edukasi masalah lingkungan dapat terakomodir dalam kurikulum pendidikan.
Selain limbah organik, anorganik, botol, plastik, limbah bahan berbahaya beracun (B3) memerlukan penanganan khusus.
“Literasi tentang lingkungan perlu lebih detail dan konkrit, tidak cuma sekadar jargon membuang sampah pada tempatnya,” kata Muyassarotul Hafidzoh saat sharing yang dipandu moderator Akasa Ayustin.
Melalui ngobrol santai, para peserta memberikan pengalaman mereka masing-masing yang pernah dilakukan di komunitas dalam mengatasi masalah sampah.
Artikel Terkait
Gusdurian Jogja Susur Banguntapan, Kunjungi Rumah Ibadah Rawat Kebhinnekaan dan Toleransi
Peringati Hari Gizi Nasional ke-65 dan HUT ke-3 Nutri Eatery, RS Panti Rapih Gelar Cerdas Cermat Gizi dan Nutri Eatery
BRI Journalism 360 di Kota Medan 2025: Diskusi Seru Insan Pers di Sumut hingga Pelatihan Content Creator Bareng Mahasiswa USU
Ciptakan Lingkungan Sehat Berkelanjutan, PLN EPI Dukung Penghijauan dan Pendidikan Anak di Menteng Dalam
Pembekalan Aktivis HAK Kevikepan Yogya Barat: Tragedi Global Bangkitkan Kesadaran Komunitas Lintas Iman
Pekan Doa Sedunia untuk Persatuan Umat Kristiani Kevikepan Yogya Barat, Usung Tema: Percayakah Engkau dengan Hal Ini?