Materi Khotbah Jumat 20 Juni 2025: Kesulitan Sebagai Ujian, Sesuai Janji Allah Sesudah Kesulitan Ada Kemudahan

photo author
- Kamis, 19 Juni 2025 | 15:07 WIB
Ustaz H Ahmad Ahsan Jihadan SPsi MA (Foto: Dokumen Pribadi)
Ustaz H Ahmad Ahsan Jihadan SPsi MA (Foto: Dokumen Pribadi)

Sedangkan penyebutan kata "kemudahan" secara indefinite (nakirah) menunjukkan jumlah yang banyak, dapat disimpulkan satu kesulitan tidak akan mengalahkan dua kemudahan.

Baca Juga: Ahmad Dhani Biayai Resepsi Al Ghazali Tanpa Sponsor, Habiskan Dana Setara Rolls-Royce

Penyebutan kata "kesulitan" secara definite dengan alif dan lam menunjukkan generalisasi, dan generalisasi itu menunjukkan bahwa apapun kesulitan meski mencapai tingkat seberapa pun tapi pada akhirnya kemudahan akan menyertainya.

Pelajaran yang bisa diambil dari surat Al Insyirah ayat 5 dan 6 adalah:

Pertama: Kesulitan sebagai ujian.

Hidup ini tidak selalu mudah dan akan selalu ada ujian atau kesulitan yang harus dihadapi.

Kedua: Kemudahan sebagai Janji Allah.

Baca Juga: Laporan Jokowi soal Pencemaran Nama Baik, Polda Metro Klarifikasi UGM dan SMAN 6 Solo

Janji kemudahan setelah kesulitan adalah bentuk kasih sayang dan rahmat Allah kepada hamba-Nya.

Ketiga: Optimisme dan harapan.

Ayat ini memberikan pesan penting untuk tidak berputus asa dalam menghadapi kesulitan, karena janji kemudahan selalu ada.

Dan di ayat 7 dan 8 Allah memberikan petunjuk bagaimana cara menghadapi ujian.

فَإِذَا فَرَغْتَ فَٱنصَبْ وَإِلَىٰ رَبِّكَ فَٱرْغَب

Fa idżaā faroghta fanṣhob Wa ilaā robbika farghob.

Baca Juga: CTRA Bagikan Dividen Rp444,8 Miliar atau Rp24 per Saham dari Laba Bersih Tahun Buku 2024

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Muhammad Thoriq

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X