Baca Juga: Usaha Tidak Pernah Mengkhianati Hasil, Palestina Menuju Pengakuan Dunia
"Dan belanjakanlah sebagian dari apa yang telah Kami berikan kepadamu sebelum datang kematian kepada salah seorang di antara kamu;"
Lalu ia berkata: "Ya Rabb-ku, mengapa Engkau tidak menangguhkan (kematian)-ku sampai waktu yang dekat, yang menyebabkan aku dapat bersedekah dan aku termasuk orang-orang yang saleh?"
Padahal Allah SWT memberi kemudahan-kemudahan, sebagaimana disebutkan dalam Surat Al A’la ayat 8.
وَنُيَسِّرُكَ لِلْيُسْرَىٰ
Wa nuyassiruka lil-yusroo.
"Dan Kami akan memberi kamu taufik ke jalan yang mudah."
Baca Juga: Ikuti Jejak Prancis-Inggris, Kanada Bakal Akui Kedaulatan Negara Palestina di Sidang PBB
Bagaimana bentuk kemudahan yang diberikan Allah pada umat-Nya?
Berikut penjelasan dari beberapa tafsir tentang Surat Al A’la ayat 8.
Pertama: Kemudahan untuk mendapatkan kebaikannya di dunia dan di akhirat (Tafsir Al-Madinah Al Munawwarah).
Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman dalam Surat Thaha ayat 2.
مَا أَنزَلْنَا عَلَيْكَ الْقُرْآنَ لِتَشْقَىٰ
Maā anzalnaā 'alaikal-qur`aāna litasyqoo.
"Kami tidak menurunkan Al Qur’an ini kepadamu agar kamu menjadi susah."
Artikel Terkait
Materi Khotbah Jumat 20 Juni 2025: Kesulitan Sebagai Ujian, Sesuai Janji Allah Sesudah Kesulitan Ada Kemudahan
Materi Khotbah Jumat 27 Juni 2025: Hijrah Bermakna, Dari Kondisi Kurang Baik Menuju Keadaan Diri Lebih Baik
Materi Khotbah Jumat 4 Juli 2025: Orang Beriman akan Diberikan Kekayaan, Kecukupan dan Berbagai Kemudahan
Materi Khotbah Jumat 11 Juli 2025: Tiga Perniagaan Tiada Merugi, Membaca Al Quran, Menegakkan Salat dan Berinfak
Materi Khotbah Jumat 25 Juli 2025: Jika Seseorang Bersyukur, Allah Menjamin Tambahnya Kenikmatan Lain