Tinggalkan Tragedi Kanjuruan, Asuransi Astra Bersama Kemensos Salurkan Dana Pendidikan kepada Anak Korban

photo author
- Selasa, 18 April 2023 | 13:28 WIB
 Penyerahan bantuan Asuransi Astra yang diwakili oleh Branch Manager Asuransi Astra, Andy Victory Bangun kepada anak yatim piatu akibat insiden Kanjuruhan yang merupakan upaya kolaborasi bersama Kementerian Sosial Indonesia. (foto Asuransi Astra)
Penyerahan bantuan Asuransi Astra yang diwakili oleh Branch Manager Asuransi Astra, Andy Victory Bangun kepada anak yatim piatu akibat insiden Kanjuruhan yang merupakan upaya kolaborasi bersama Kementerian Sosial Indonesia. (foto Asuransi Astra)

  SENANGSENANG.ID - Duka lama masih membekas dan menyayat hati. Peristiwa di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, adalah tragedi kemanusiaan yang seharusnya tak terjadi.

Sorak sorai kegembiraan di pertandingan sepak bola yang dijanjikan, berubah menjadi petaka dan air mata.

Bukan sekadar angka, ratusan korban pun berjatuhan dan mengundang kesedihan serta masa kelam yang membutuhkan waktu lama untuk pudar.

Baca Juga: Indomie Berangkatkan 1.700 Pengusaha Warmindo di Yogyakarta Mudik Bersama Lebaran 2023

Mereka pergi dan tak kembali, meninggalkan orang tua, suami, istri, hingga anak yang menanti kepulangannya di rumah.

Berawal bertanya-tanya kapan waktu kedatangan sosok sang ayah dan ibu di rumah, hingga akhirnya berubah menjadi bagaimana meneruskan nasib untuk menimbang ilmu tanpa biaya yang pasti.

Tak dapat membiarkan masa depan generasi bangsa ragu dan berhenti menggali ilmu dan pengetahuan untuk meraih angan dan impiannya, Asuransi Astra memberikan dana pendidikan yang terkumpul senilai Rp150 juta kepada anak yatim piatu akibat insiden Kanjuruhan di Kantor Kecamatan Bululawang Malang, yang merupakan upaya kolaborasi bersama Kementerian Sosial Indonesia, pada Sabtu 15 April 2023.

Hingga hari ini, masyarakat Indonesia masih berduka atas tragedi Kanjuruhan yang merenggut banyak jiwa.

Baca Juga: Ratusan Pemudik Gratis asal Kudus Tiba di Kampung Halaman, Bupati Tawarkan Vaksin Lanjutan

Indonesia pun menjadi topik hangat di seluruh dunia, dan banyak ucapan belasungkawa yang disampaikan oleh masyarakat dalam negeri maupun mancanegara.

Tragedi Kanjuruhan terjadi pada Sabtu 1 Oktober 2022, ketika laga Arema FC dengan Persebaya selesai bertanding dan insiden yang pilu pun terjadi.

Berdasarkan Posko Crisis Center Tragedi Kanjuruhan, peristiwa kelam ini mencatat sebanyak 794 korban.

Dengan rincian luka ringan sebanyak 586 orang, luka sedang 50 orang, luka berat 24 orang, meninggal 134 orang, dan enam orang menjalani rawat inap (per 21 Oktober 2022).

Baca Juga: Menpora Tetapkan 31 Cabor Dikirim ke SEA Games Kamboja 2023, Criket Diberangkatkan, Tenis Meja Dicoret

Tak terelakkan, tragedi Kanjuruhan menjadi salah satu tragedi sepak bola terkelam di dunia yang menelan ratusan korban jiwa dan luka.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Alfons Suhadi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X