Dengan luasan 3000 ha, dalam kawasan Hutan Pertamina UGM tertanam pohon penyerap karbon sekaligus memiliki potensi menjadi bahan baku biodiesel, seperti nyamplung, kepuh, dan moringa atau kelor.
Baca Juga: Gilbert Agius: Raih Poin Penuh Setelah Taklukkan Arema FC, PSIS Jadi Semakin Percaya Diri
“Pertamina Foundation siap berkolaborasi dengan KPI untuk mengembangkan program-program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan yang dapat membantu upaya dekarbonisasi,” tambah Agus.
Taufik menyampaikan sinergi dengan Pertamina Foundation sejalan dengan visi KPI dan akan menjalankannya sesuai prinsip ESG (Environmental, Social & Governance) serta tata kelola yang baik.
“KPI akan menjalankan sinergi ini mengedepankan prinsip ESG, tata kelola secara profesional untuk mewujudkan visi menjadi Perusahaan Kilang Minyak dan Petrokimia berkelas dunia yang berwawasan lingkungan, bertanggung jawab sosial serta memiliki tata kelola perusahaan yang baik,” tutup Taufik. **
Artikel Terkait
Tiga Pilar, Sosial, Ekonomi, dan Lingkungan Jadi Fokus CSR PT Pertamina di Kebumen International Expo 2023
Pohon Nyamplung dan Kepuh Jadi Salah Satu Jenis Tanaman Penyerap Karbon Terbaik
Blue Carbon Initiative Pertamina Foundation Raih Penghargaan Environment Initiative Of The Year
Kolaborasi Masif Pertamina Grup dengan Mitra, Sokong Keberlanjutan dan Net Zero Emission
Kandang Maggot Jogja di Kricak Tegalrejo Siap Olah Satu Ton Sampah Organik per Hari