SENANGSENANG.ID - Pernyataan tegas Ketua Umum PSSI, Erick Thohir yang memotivasi timnas Merah Putih untuk kembali mengalahkan Australia di berbagai ajang mendapat dukungan dari banyak pihak.
Statemen yang diungkapkan Erick usai tim Australia U16 meraih juara di ajang ASEAN Boys 16 Championships 2024 pada Rabu 2 Juli 2024 di Stadion Manahan Solo Jateng disampaikan Erick kepada timnas Garuda Muda yang meraih peringkat ketiga di kejuaraan yang kerap disebut AFF U16 itu.
Erick yang mengapresiasi penampilan Putu Panji dan kawan-kawan selama AFF U16 meminta para pemain segera melupakan kegagalan mempertahankan gelar juara dan juga kekalahan dari Australia di semifinal.
Menurutnya, pencapaian dan perjuangan timnas Garuda Muda itu menjadi motivasi, tak hanya bagi para pemain, tapi juga bagi Timnas Senior untuk mengarungi rivalitas baru dengan tim berjulukan Socceroos itu.
"Sejak kita kalahkan Australia di Piala Asia U-23 Qatar lalu, mereka menargetkan kita jadi seteru baru. Itulah mengapa saat tim muda mereka menang di AFF kemarin, selebrasinya agak berlebihan," kata Erick Thohir.
"Tapi ingat, saya minta ke pemain, tidak boleh ada yang menundukkan kepala. Tidak ada yang menangis. Nanti kita ketemu Australia, kita sikat. Bersama suporter, kita akan dukung habis-habisan Timnas. Kita bangsa besar kenapa mesti takut dengan mereka," tandasnya.
"Garuda muda kita harus bangkit lawan Australia Oktober nanti. Apalagi kemarin bermain dengan 10 orang bisa fight. Lalu, saya akan bilang ke tim senior kita yang akan ketemu Australia di kualifikasi Piala Dunia untuk juga fight dan bisa kembali kalahkan mereka," lanjut Erick.
Menurut pengamat sepakbola, Tommy Welly, pernyataan Erick Thohir yang terus memotivasi Zahaby Gholy dkk agar tidak menundukkan kepala dan tidak ada yang menangis merupakan hal yang tepat.
"Kalah di sepakbola itu lumrah. Namun saya melihat, Erick Thohir justru memanfaatkan momentum kekalahan itu untuk memberikan suntikan motivasi dahsyat yang bisa menaikkan level mental, persaingan, dan skill pemain," lanjut Towel, sapaan akrabnya.
Baca Juga: Wabup Danang Maharsa Buka Pesparani 2024 Kabupaten Sleman, Ini Daftar Lengkap Pemenangnya
Hal senada juga disampaikan Richard Achmad, PNSSI, yang menyatakan support antara timnas Garuda Muda dan Senior sudah merata sehingga setiap timnas main dukungan dari pecinta timnas tak pernah berkurang.
"Artinya, khusus untuk menghadapi Australia yang kini menjadi rival baru Indonesia, suporter akan maksimal dukungan. Ibaratnya, kini lawan Australia bisa dianggap seperti kita bertemu Malaysia. Jadi timnas harus yakin, karena lawannya bareng suporter," ungkapnya.
Artikel Terkait
Kolaborasi KONI DIY dan Siloam Hospitals Jogja, Ratusan Atlet PON Jalani Pemeriksaan Kesehatan
Kompetisi Divisi 2 Sukun U17 League: Sepultura FC Tumbang, Duel Antartim Papan Atas Berakhir Imbang
Divisi 1 Sukun U23 League 2024: Turun Hanya Dengan 10 Pemain, Parkid FC Raih Kemenangan Pertama
Hadapi Porda DIY 2025, KONI Sleman Gelar Workshop Penyusunan Program Pelatihan Puslatkab
Sebanyak 124 Atlet Tenis Meja Berlaga di Ajang Kejurkab Sleman 2024, PTM Galaxy Star Sabet Juara 1 Tungal Putri
Tanpa Titan, Tim PSB Bacin Tak Mampu Menahan Kekuatan Lawet FC di Laga Divisi 1 Sukun U23 League