SENANGSENANG.ID - Indonesia menjadi juara umum di ajang Asian School Badminton Championship (ASBC) 2024 dengan meraih 6 medali emas, 2 medali perak, dan 2 medali perunggu.
Setelah sebelumnya berhasil mengamankan dua medali emas dari nomor beregu putra dan putri. Indonesia berhasil menambah empat medali emas dari nomor perorangan.
Emas pertama dari nomor perorangan dipersembahkan oleh Muhammad Yusuf yang berhasil mengalahkan rekan senegaranya Zidane Cahyo Nugroho (21-14), (22-20).
Baca Juga: Seniman Tisna Sanjaya Tutup Helatan ARTJOG 2024, Sampai Jumpa 20 Juni 2025 dengan Tema Motif: Amalan
Baca Juga: Pameran Seni Rupa Indonesia-Vietnam 2024 yang Digelar di Pendhapa Art Space Jadi Momentum Media Diplomasi Budaya
Emas kedua berhasil diraih dari ganda putra Alexius Ongkytama Subagio/ Aquino Evano Keneddy T, yang juga berhadapan dengan tim senegaranya, Ikhsan Lintang Pramudya/ Lindan Mikael Mahardika M dengan skor (21-12), (15-21), (21-18).
Ganda putri Indonesia juga berhasil menyumbangkan emas ketiga setelah pasangan Angelita Magdalena/Rasi Joase Niakhe sukses mengalahkan pasangan Thailand Jitaphat Thanaphudit/Worakorn C dengan skor 3-0.
Sementara emas keempat diukir Muhammad Firza Athallah P/ Geraldine Alexandra Bolang yang menjadi ganda campuran terakhir yang mempersembahkan medali emas untuk Indonesia dengan menaklukkan ganda campuran Malaysia pada partai final ASBC 2024, Datu Anif Isaac Bin Datu Asra/ Shaneesa Binti Shahidi dengan skor 10-21, 17-21.
Baca Juga: Penganan Tradisional Khas Pekalongan Apem Kesesi akan Berstatus Warisan Budaya Tak Benda
Mewakili Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Staf Ahli Bidang Hubungan Pusat dan Daerah Kemenpora, Dwijayanto Sarosa Putera merasa bangga atas keberhasilan timnas Indonesia yang berhasil keluar sebagai juara umum pada turnamen ASBC 2024 dengan total perolehan 6 medali emas, 2 medali perak, dan 2 medali perunggu.
“Selamat untuk ASBC 2024 dengan kesuksesan prestasi olahraga cabor bulu tangkis yang merupakan cabor prioritas DBON (Desain Besar Olahraga Nasional) dan kegigihan panitia penyelanggara sampai di titik ini," ujar Dwijayanto.
"ASBC yang ke-9 nanti ditentukan kemudian oleh ASSF dimana akan dilaksanakannya. Anak-anak (atlet) ini nantinya akan dikembalikan ke klub masing-masing dan ini menjadi peran PBSI untuk membina talenta-talenta muda ini,” imbuh Dwijayanto dalam siaran pers, Minggu 1 September 2024.
Baca Juga: Keuntungan Beli Produk Apple Berlabel Blibli, Gratis Perlindungan Lengkap Selama 12 Bulan
Dengan kemenangan ini, Indonesia tidak hanya mempertahankan dominasi di ASBC, tetapi juga mengukuhkan diri sebagai salah satu kekuatan utama bulu tangkis di Asia.
Ajang ASBC berikutnya akan menjadi tantangan baru bagi para atlet muda Indonesia untuk terus mengharumkan nama bangsa.**
Artikel Terkait
MilkLife Archery Challenge 2024: Menggali Bibit Potensial Cabor Panahan, Libatkan 357 Pelajar SD dan MI
Buktikan Keperkasaannya, Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2024 Seri Ketiga di Jogja
Porwanas XIV 2024 di Banjarmasin Resmi Ditutup, PWI DIY Lampaui Target Bawa Pulang 3 Medali Emas
MilkLife Archery Challenge Lahirkan Atlet Andal, Jateng Potensi Tuan Rumah Kejurnas Panahan Junior 2025
Arema FC Apresiasi Percepatan Perbaikan Lapangan Stadion Supriyadi Blitar
ASTI Kudus Juara Asian Soccer Championship National Series U-14 di Sidoarjo dan Raih Tiket ke Thailand