Selain Gelar Juara Divisi 1 Sukun U23 League 2024, Enam Pemain Beradu Gengsi menjadi Topskor

SENANGSENANG.ID - Kompetisi liga sepak bola Divisi 1 Sukun U23 League 2024 yang diikuti 12 tim tinggal menyisakan lima kali pertandingan.

Siapa yang bakal menjadi juara Divisi 1 Sukun U23 League musim ini juga semakin mengerucut.

Hanya dua tim yang paling berluang menjadi kampiun Divisi 1 Sukun U23 League musim ini, yakni PS Klumpit (Gebog) yang saat ini menjadi pamuncak klasemen sementara dan PSB Bacin Bae Kudus yang berada di peringkat kedua. 

Baca Juga: Panen Raya, Kualitas Bawang Putih Pemalang Berpotensi Saingi Bawang Impor

Tak kalah menarik adalah siapa yang bakal keluar sebagai topskor selama laga Divisi 1 Sukun U23 League tahun ini, masih diperebutkan empat pemain. 

Mereka yautu, Muhammad Al Farrel (Pedawang FC- Bae) 21 gol, Titan Bobby Rizaldi (PSB Bacin- Bae) 18 gol, Sandy Noor Aprian (PS Klumpit- Gebog) dan Ahmad Ibnu Soim (Persigala Garung Lor- Kaliwungu) masing- masing 15 gol.

Dengan sisa lima kali pertandingan, segala sesuatu masih mungkin terjadi, saling kejar menambah jumlah gol, meski peluang terbesar masih menjadi Muhammad Al Farrel yang hingga pertandingan pekan ke-17 ini bertahan di puncak topskor.

Baca Juga: Temui Warga Penerima PIP, Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Jogja Hasto-Wawan Sampaikan Pesan Ini

Pelatih Pedawang FC Agus Santiko mengatakan, Muhammad Al Farrel yang kini telah membukukan 21 gol, merupakan pemain depan andalannya dan di sisa pertandingan masih mungkin menambah pundi- pundi gol.

"Masih ada lima sisa pertandingan di putaran terakhir ini, kalau di laga away saja bisa mencetak gol, maka saya optimis di kandang lawan akan lebih mudah menambah gol," ujarnya, Rabu September 2024,

Agus merasa yakin, gelar topskorer akan diraih Muhammad Al Farrel pada kompetisi Divisi 1 Sukun U23 league 2024.

Baca Juga: Tiga Dalang Muda Tampil Memukau di Pagelaran Wayang Kulit Semarakkan Hari Jadi Kudus ke-475

Sebab, pesaingnya Titan Bobby Rizaldi asal PSB Bacin merupakan pemain belakang sehingga kesempatan mencetak gol lebih sedikit dibanding Al Farrel.

Kalau dilihat track record Titan Bobby yang pernah memperkuat tim Liga 3 Nasional cukup bagus, masih memiliki peluang kendati sebagai pemain belakang.