Dibela Korsel hingga Disindir Malaysia, Begini Nyinyir Media Asing Soal Keputusan PSSI Pecat Shin Tae-yong!

photo author
- Senin, 6 Januari 2025 | 18:42 WIB
Shin Tae-yong. (Istimewa)
Shin Tae-yong. (Istimewa)

Chosun mempertanyakan alasan federasi sepak bola di Indonesia itu memecat STY yang berhasil membawa Timnas Indonesia bersaing dengan negara-negara langganan Piala Dunia dari Benua Asia, seperti Jepang, Australia, hingga Arab Saudi.

"Kebiasaan buruk federasi sepak bola di Indonesia yang kini memecat pelatih asal Korsel, Shin Tae-yong. Kenapa seperti itu wahai PSSI?" tulis Chosun dalam artikel yang tayang pada Senin 6 Januari 2025.

Baca Juga: 2025 Jadi Tahun Kelahiran Generasi Beta, Intip Kilas Balik Istilah yang Pernah Viral di Zaman Alpha hingga Gen Z

Media asal Korsel itu juga menyoroti kemenangan Timnas Indonesia melawan Arab Saudi di GBK pada November 2024 lalu belum cukup bagi tuntutan PSSI terhadap STY.

"Meskipun Shin Tae-yong mendapatkan kepercayaan dari suporter dan membawa Indonesia menang atas Arab Saudi untuk kali pertama, dia tetap dipecat PSSI," begitu sorotan dari Chosun terhadap PSSI.

Media Malaysia: Puluhan Juta Pecinta Sepak Bola di ASEAN Idamkan Piala Dunia

Media asal Malaysia, The Star juga menyoroti pemecatan STY dari kursi kepelatihan Timnas Indonesia.

Baca Juga: Media Asing Sebut Prabowo Subianto di Daftar 10 Pemimpin Dunia yang Bakal Berpengaruh 2025

The Star menuturkan Erick Thohir selaku Ketum PSSI membutuhkan pelatih yang lebih kuat untuk menghadapi Piala Dunia 2026.

Di sisi lain, media asal Malaysia itu mengungkap kilas balik perjuangan Timnas Indonesia yang pernah menjajaki kompetisi Piala Dunia pada tahun 1938 silam.

Terkait kabar kepergian STY dari skuad Garuda, membuat The Star berseloroh tentang puluhan juta orang di ASEAN yang merupakan penggemar berat sepak bola mengindamkan Piala Dunia.

Baca Juga: Prabowo akan Hapus Utang Sekitar 1 Juta Pelaku UMKM, Senilai Total Rp14 Triliun

The Star menyoroti PSSI justru mendepak Shin Tae-yong pergi dari Timnas Indonesia setelah sebelumnya berjuang hingga babak Round 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026.

"Puluhan juta orang di ASEAN ini adalah penggemar berat sepak bola, tapi satu-satunya penampilan Indonesia di Piala Dunia terjadi pada masa penjajahan Belanda tahun 1938," sebut The Star dalam artikel yang tayang pada Senin, 6 Januari 2025.

Media Perancis: Harapan Garuda ke Piala Dunia 2026 Masih Ada

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Agoes Jumianto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X