Aksi para pemain Persewar memaksa tim tuan rumah Persiku lebih banyak bertahan menghadapi tekanan bertubi- tubi di separuh lapangan.
Di babak kedua ini, kapten tim Persiku Renshi Yawaguchi dan rekan- rekannya lebih banyak mengandalkan serangan balik.
Beruntung, sepanjang babak kedua tim lawan tak mampu memanfaatkan peluang.
Aliran bola lawan ke daerah pertahanan Persiku, meski dengan susah payah berhasil dipatahkan pemain belakang.
Sebaliknya Persiku justru memiliki sejumlah peluang, setelah lepas dari tekanan lawan, anak asuh coach Bonggo Pribadi dengan cepat melakukan serangan balik hingga mendekati mulut gawang Persewar.
Salah satunya aksi ujung tombak Persiku yang lepas dari kawalan, tertapi sayang sepakan bolanya tipis di kiri gawang Persewar.
Di laga 2x45 menit itu, kedua tim sama- sama memainkan tempo tinggi dan cenderung kasar, sehingga beberapa kali terjadi pelanggaran.
Wasit Muhammad Tri Santosa mengeluarkan 10 kartu kuning (KK), masing- masing 5 KK untuk Persiku dan Persewar, serta sebuah kartu merah (KM) untuk Yusuf Marani Yarmanto dari Persewar Waropen.
Pelatih Persewar Warpoen Eduard Ivakdalam usai pertandingan mengucapkan rasa syukurnya karena pertandingan berjalan lancar.
Meski para pemainnya didera kelelahan dan persiapan minim usai perjalanan panjang yang melelahkan dari Papua, namun anak asuhnya mampu membuat perlawanan luar biasa.
"Pertandingan cukup menghibur masyarakat di Kudus, apalagi Persiku menang," ujarnya.
Artikel Terkait
Pegadaian Liga 2: Kalah Lagi, Kalah Lagi! Giliran Persiku Kudus Dipermalukan Adhyaksa FC 1-2 di Kandang
Persiku Rombak Manajemen dan Fokus Perkuat Tim Hadapi Playoff Liga 2 2024, Ujicoba Menang Telak 3-0
Pegadaian Liga 2: Persiku Kudus Percaya Diri, Persikas Subang Yakin Revans Kalahkan Tim Macan Muria
Persiku Kudus Penuhi Ambisi Tundukkan Persikas, Hasil Positif Tingkatkan Kepercayaan Diri Hadapi Playoff
Babak Playoff Pegadaian Liga 2: Persiku Yakin Raih Angka Penuh di Kandang, Manfaatkan Persiapan Minim Persewar