Patrick Kluivert Bicara Pelajaran Berharga usai Timnas Indonesia Dihajar 0-6 dari Jepang

photo author
- Rabu, 11 Juni 2025 | 12:19 WIB
Pelatih tim garuda Patrick Kluivert. (YouTube.com/PSSI)
Pelatih tim garuda Patrick Kluivert. (YouTube.com/PSSI)

SENANGSENANG.ID - Timnas Indonesia menelan kekalahan telak saat menghadapi Jepang dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Bertanding di Stadion Suita, Prefektur Osaka, Jepang, Selasa 10 Juni 2025, skuad Garuda harus mengakui keunggulan tuan rumah dengan skor telak 0-6.

Laga yang digelar di markas salah satu kekuatan sepak bola Asia tersebut menunjukkan dominasi penuh tim Samurai Biru.

Baca Juga: Pemkot Jogja Bangun Rusunawa Baru 4 Lantai Tipe 30, Intip Lokasinya yang Tak Jauh dari Balai Kota

Jepang, yang saat ini menempati peringkat 15 dunia, tak memberi kesempatan bagi Indonesia, yang berada jauh di bawah mereka di peringkat 123 dunia.

Sepanjang 90 menit pertandingan, Jepang tampil dominan dengan mencatatkan total 22 tembakan ke gawang tanpa memberi kesempatan satu pun bagi skuad Garuda untuk melepaskan tembakan.

Menanggapi hasil buruk tersebut, pelatih timnas Indonesia Patrick Kluivert mengakui superioritas lawan. Menurutnya, kekalahan ini menjadi pelajaran penting bagi timnya.

Baca Juga: Media Nasional Harus Jaga Kredibilitas, Menkomdigi Ungkap Tantangan Utama Industri Media di Era Disrupsi Digital

"Jepang terlalu besar bagi kami," ujar Kluivert kepada awak media usai pertandingan, dikutip Rabu 11 Juni 2025.

"Kita harus mengakuinya dan terus maju," lanjut pelatih asal Belanda itu.

Kekalahan ini menjadi tamparan keras bagi Indonesia yang sebelumnya menorehkan hasil positif di fase grup.

Baca Juga: Jelang Liburan Sekolah, Tiket Pesawat Kelas Ekonomi Diskon 6 Persen! Berikut Jadwalnya

Namun, Kluivert berharap para pemain bisa mengambil hikmah dari laga ini untuk terus berkembang ke depannya.

"Tapi kami perlu belajar dari situasi ini. Saya pikir ini adalah momen pembelajaran yang sangat penting secara individu sebagai pelatih, juga sebagai tim," kata Patrick.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Agoes Jumianto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X