Hadapi Tuan Rumah Persebaya, Persija Dihantui Rapor Buruk Main Tandang, Beberapa Pemain Juga Absen

photo author
- Selasa, 4 April 2023 | 23:27 WIB
Pelatih Thomas Doll Beri Instruksi (foto ligaindonesiabaru)
Pelatih Thomas Doll Beri Instruksi (foto ligaindonesiabaru)

SENANGSENANG.ID - Bertanding tandang di kandang Persebaya, Stadion Gelora Joko Samodro Gresik, selain harus menghadapi absennya beberapa pemain, Persija Jakarta juga dibayangi rapor buruk main tandang.

Persebaya akan menjadi tuan rumah bagi Persija Jakarta, pada laga lanjutan BRI Liga 1 2022-2023, pada Rabu 5 April 2023.

Dalam laga tandang paling akhir, Persija  berhasil mengalahkan PSS Sleman pada 8 Januari 2023. Kala itu Macan Kemayoran unggul 2-0 atas PSS.

Baca Juga: Merasa Dicopot Tidak Wajar oleh Ketua KPK, Brigjen Endar Priantoro Melawan!

Namun setelah itu, dalam tujuh laga tandang berikutnya Persija hanya mampu meraih satu poin saja. Rekor buruk dimulai saat melawan Persis Solo (0-1) di pertengahan Januari 2023. Kemudian menyusul kalah dari Bhayangkara FC (1-2) dan imbang melawan Madura United (0-0).

Momen terburuk datang dalam periode Maret 2023 ketika semua laga tandang berakhir dengan kekalahan. Persija kalah melawan Borneo FC (1-3), Persik (0-2), dan Persita Tangerang (0-1).

"Untuk rekor laga tandang kami memang tidak bagus dikarenakan banyak faktor yang terjadi. Banyak situasi yang tidak biasa terjadi dengan tim. Hal ini membuat kami harus menunjukan penampilan yang berbeda saat kami melakukan laga tandang nanti,” ucap pelatih Persija Thomas Doll dikutip ligaindonesiabaru.

Baca Juga: 294 Kepala Desa dan Lurah di Kabupaten Wonogiri Dapat Jatah Motor Dinas Yamaha NMax Warna Merah

Selain itu, Persija juga tidak pernah menang melawan Persebaya sejak 2018. Catatannya adalah empat imbang dan tiga menelan kekalahan.

Walaupun mempunyai catatan historis yang buruk, pelatih asal Jerman ini menekankan bahwa anak didiknya memiliki kans untuk meraih kemenangan perdana dalam enam tahun terakhir.

“Saya mengerti sudah sekian lama Persija tidak menang melawan Persebaya, sejak tahun 2018. Tapi bagi saya kesempatan meraih tiga poin itu tetap ada. Sisanya biarkan jurnalis menilai mengapa dan bagaimana Persija tidak pernah menang melawan Persebaya,” ujar Thomas Doll.

Baca Juga: Chery Sales Indonesia Raih Berbagai Penghargaan dari Berbagai Perhelatan Otomotif pada Kuartal Satu

Mengacu pada dua fakta itu, Thomas Doll sadar bahwa jelang laga melawan Persebaya para pemain mendapatkan banyak tekanan. Tapi, justru itu yang “dibutuhkan” anak didiknya.

“Saya harap para pemain merasakan tekanan melawan Persebaya. Karena itu yang saya rasakan saat Persija mau melawan Persib. Mereka mempunyai tekanan besar karena sebelumnya mereka kalah dari Persita,” tutur Thomas Doll. **

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Alfons Suhadi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X