Ellen menilai bahwa kualitas para pebulutangkis belia yang datang dari Aceh hingga Papua mengalami peningkatan dibandingkan penyelenggaraan Audisi Umum PB Djarum 2022.
Bakat dan talenta para peserta pun terlihat lebih merata, baik peserta dari Pulau Jawa maupun luar Jawa di kategori usia U-11 maupun U-13.
Dibanding audisi tahun lalu ada peningkatan, karena audisi sebelumnya digelar setelah dua tahun pandemi, jadi mungkin mereka jarang latihan.
Kalau tahun ini secara kualitas lebih bagus karena mereka dapat latihan secara rutin.
"Ini hampir seluruh dari mereka punya skill bagus yang merata."
"Peserta U-13 punya postur tubuh dan teknik yang cukup baik, begitu pula dengan U-11 yang sudah memiliki teknik dasar yang dikuasai," imbuh Ellen.
Selain Ellen Angelina, Tim Pencari Bakat juga diisi oleh jajaran pelatih PB Djarum dan legenda bulutangkis yaitu Yuni Kartika, Hastomo Arbi, Roy Djojo Effendy, Nimas Rani Wijayanti, dan Engga Setiawan.
Kemudian Rudy Gunawan Haditono, Denny Setyawan, Maria Elfira Christina, dan Juniar Setioko Tenggono.
Selama babak turnamen yang diselenggarakan hingga Kamis (6/7), Tim Pencari Bakat akan terus memantau para peserta.
Hal itu membuka kesempatan bagi atlet dengan kualitas mumpuni tetap mendapatkan Super Tiket untuk melaju ke tahap karantina, meskipun kalah di fase gugur tersebut.
Audisi Umum PB Djarum 2023 menyasar kelompok usia U-11 dan U-13 baik putra maupun putri.
Seleksi diselenggarakan selama lima hari mulai Minggu (2/7) hingga Kamis (6/7).
Pada dua hari pertama, mereka menjalani screening lima dan 10 menit.
Artikel Terkait
Penghargaan PB Djarum 2022, 35 Atlet Bulutangkis Berprestasi Dapat Bonus Rp365 Juta, Siapa Saja
Dari Audisi Umum PB Djarum 2023 Akan Lahir Pebulutangkis Kelas Dunia, Daftar dan Tunggu Tanggal Mainnya
Reuni Super 153 Atlet dan Pelatih PB Djarum, Yoppy: Mengenang Masa Sulit hingga Gelimang Prestasi
Audisi Umum Beasiswa PB Djarum, Ajang Pencarian Bibit Pebulutangkis Berkualitas Super dan Bermental Juara
Audisi Umum Beasiswa PB Djarum, 1.529 Peserta dari Aceh hingga Papua Curi Perhatian Tim Pencari Bakat