Erick Thohir: Banyak Bersliweran Berita Hoaks Terkait dengan Jakarta International Stadium

photo author
- Jumat, 7 Juli 2023 | 18:45 WIB
Erick Thohir merasa terganggu oleh berita hoaks terkait dengan perbaikan JIS (foto Humas PSSI)
Erick Thohir merasa terganggu oleh berita hoaks terkait dengan perbaikan JIS (foto Humas PSSI)

SENANGSENANG.ID - Akhir-akhir ini banyak bersliweran berita hoaks atau bohong terkait dengan rencana pemerintah dan PSSI dalam memperbaiki Jakarta International Stadium (JIS).

Menurut Erick Thohir kepada media di Jakarta, Jumat 7 Juli 2023, berita hoaks yang muncul sekarang adalah soal besarnya biaya renovasi yang bakal dikeluarkan oleh pemerintah.

Adanya berita hoaks yang bersliweran di medsos tersebut disebut Erick Thohir sangat mengganggu.

Baca Juga: Siapa Bella Bonita yang Dinikahi Denny Caknan di Tanggal 7 Bulan 7 Malam Ini? Berikut Profilnya

"Saya sangat terganggu ketika Stadion JIS yang dibangun dengan angka Rp4,5 triliun-Rp5 triliun itu mau direnovasi senilai Rp5 triliun. Ini pembohongan publik yang luar biasa," ujar Erick.

Menurut Erick, JIS hanya satu dari 22 stadion yang akan direnovasi. Hal ini bentuk komitmen transformasi sepak bola yang diajukan pemerintah dan PSSI kepada FIFA.

Erick menyampaikan untuk renovasi 22 stadion terdahulu itu hanya menelan biaya sebesar Rp1,9 triliun.

Baca Juga: Yang Nikah Denny Caknan yang Heboh Sak Indonesia Raya, dari yang Mencibir sampai yang Memberi Dukungan Doa

Ia berharap perdebatan yang tidak bermanfaat ini disudahi dan sebaiknya semua pihak ingin perbaiki sepakbola tidak dalam konteks politik. Semuanya diharapkan punya niat baik, sama-sama ingin perbaiki sepak bola.

Berita hoack tersebut dinilai Erick sangat kontradiktif dengan upaya pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan PSSI yang berupaya keras menyiapkan infrastruktur stadion yang dapat memenuhi standar FIFA dalam rangka menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17.

"Kita jangan terjebak pada hal-hal yang terus menerus seperti ini. Pak Anies (Baswedan) sendiri sudah bicara, stadion JIS milik Indonesia, milik bangsa kita, dan terbuka untuk diperbaiki," lanjut Erick.

Baca Juga: Banyak Kyai dan Santri Senior Masuk Bui, FH UI Lakukan Edukasi Pencegahan Kekerasan Fisik dan Perlindungan

Erick mengatakan Piala Dunia U-17 menjadi momentum besar yang harus disiapkan sebaik mungkin. Erick tak ingin kegagalan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 terulang kembali dan mencoreng nama Indonesia di pentas sepak bola dunia.

"Ada yang bilang U-17, U-20, dan Piala Dunia itu berbeda, ya tetap saja kejuaraan dunia, memang kita mau gagal lagi, masak sudah diberi kesempatan digagalkan oleh diri sendiri. Ayo sama-sama kita berkomitmen menyukseskan Piala Dunia U-17 dan menunjukkan ke dunia, kita bisa, jangan gagal terus," pinta Erick. **

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Alfons Suhadi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X