Kondisi manajemen yang buruk ini semakin diperparah ketika oknum manajemen kampus yang melakukan tindakan nepotisme, di mana pihak kampus atau yayasan lebih memprioritaskan kerabat atau keluarga sendiri dalam penerimaan dan pengangkatan pegawai tanpa mekanisme statuta Universitas.
Hal ini tentu saja merugikan para mahasiswa dan dosen yang memiliki kompetensi.
Seperti diketahui sebelumnya, Kemendikbud telah mencabut 23 Izin Operasional Perguruan Tinggi Swasta yang melakukan pelanggaran berat, seperti tidak memenuhi ketentuan standar pendidikan tinggi, melaksanakan pembelajaran fiktif, serta melakukan praktik jual beli ijazah.
Pelanggaran berat ini juga termasuk melakukan penyimpangan pemberian beasiswa Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-K).
Direktur Kelembagaan Dikti Ristek Kemendikbud Ristek, Dr. Lukman, ST., M.Hum, pada banyak pemberitaan media beberapa waktu lalu menyebut bahwa pihak Kemendikbud Ristek tidak hanya menutup kampus-kampus yang bermasalah berat, namun juga sudah melakukan proses hukum dengan melaporkan secara pidana.
Baca Juga: Janoko Ragotik, Begini Cara Siswa SMP Negeri 15 Yogyakarta Kurangi dan Memilah Sampah
“Kita memang melakukan Pengendalian Perguruan Tinggi Bermasalah. Mohon maaf, saya tidak bisa menyampaikan detail kampus mana saja, nanti biarlah Perguruan Tingginya sendiri yang akan mengumumkan,” tutur Dr Lukman.
Ketika ditanya, alasan penutupan kampus-kampus bermasalah, Lukman menegaskan, ada sejumlah pelanggaran fatal dan melanggar hukum yang diduga dilakukan kampus-kampus yang bermasalah itu. **
Artikel Terkait
Keren! Karya Ilustrasi Mahasiswa DKV ISI Surakarta Terpilih Jadi Label Kemasan Teh Botol Sosro Edisi Khusus
Ratusan Karya Mahasiswa DKV ISI Surakarta Angkatan 2021 Dipajang dalam Pameran SIKLUS di Ndalem Djojokusuman
Akal-akalan Ortu Demi Anak Masuk Sekolah Favorit, Berpotensi Jadi Koruptor Jika Diajari Curang Sejak Kecil
Awali Kerja Sama, DKV UPN Veteran Jawa Timur Lakukan Studi Banding ke DKV ISI Surakarta
Mahasiswa UMKU Raih Medali Emas Olimpiade Sains Nasional dan Juara 1 Festival Ilmiah Laboratorium Medis
Enam Mahasiswa PBI UMK Lolos Seleksi Asistensi Mengajar di Lembaga Kursus Ternama English First Eduka