SENANGSENANG.ID - Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Puskesmas Jati Kabupaten Kudus, menemukan bahwa puluhan siswa dari SMP NU Al Ma’ruf mengalami anemia setelah dilakukan screening kesehatan pada Kamis, 5 September 2024.
Kegiatan screening oleh Puskesmas Jati yang menyasar ke seluruh siswa kelas VII SMP NU Al Ma'ruf Kudus, merupakan bagian dari aksi bergizi yang bertujuan meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan siswa.
Kepala UPTD Puskesmas Jati Darini mengungkapkan, dari 200 siswa kelas VII SMP NU Al Ma'ruf Kudus yang diperiksa, 73 siswa terdeteksi mengalami anemia.
Baca Juga: Berkas Calon Bupati dan Wakil Bupati Kudus: Samani-Bellinda Lengkap, Hartopo-Mawahib Perlu Perbaikan
Rinciannya meliputi 23 siswa dengan anemia ringan, 49 siswa anemia sedang, dan satu siswa dengan anemia berat.
"Kami selalu menekankan pentingnya edukasi untuk konsumsi menu seimbang," ujar Darini.
Selain itu ia mengajak para siswa minum tablet FE (zat besi) secara rutin setiap minggu sekali, serta minum tablet FE selama menstruasi.
Darini juga melakukan tindakan lanjutan untuk siswa yang terdeteksi mengalami anemia berat.
"Satu siswa penderita anemia berat, kita berikan rujukan agar ditangani secara cepat oleh dokter di Puskesmas Jati," tambahnya.
Puskesmas juga melaporkan adanya 5 siswa yang mengalami obesitas, terdiri dari 2 siswa laki-laki dan 3 siswa perempuan.
Baca Juga: Momen Haru Perjumpaan Paus Fransiskus dengan Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar
Dalam pemeriksaan kesehatan lainnya terhadap kemungkinan adanya kasus TBC, tim Puskesmas tidak menemukan satu pun siswa yang terindikasi menderita penyakit tersebut.
Sebagai bagian dari aksi bergizi, Puskesmas Jati juga melaksanakan berbagai kegiatan, termasuk senam bersama, sarapan bergizi, dan minum tablet FE secara serentak.