Latih Digital Marketing UMK di Gunungkidul, Subholding PLN Grup Dorong Kemandirian Ekonomi Masyarakat

Baca Juga: Festival Kurikulum Merdeka 2024 Resmi Dibuka di Jakarta, Ini Agenda Lengkapnya

Peserta mendapat pelatihan intensif tentang digital marketing, penggunaan platform marketplace, dan pemanfaatan media sosial.

Direktur Utama PLN EPI, Iwan Agung Firstantara menegaskan bahwa subholding PLN berkomitmen untuk memberikan dampak langsung kepada masyarakat.

Bukan hanya melalui layanan bisnis tetapi juga program-program yang mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Baca Juga: Kenalkan Single Baru Agathos, Bless The Knights Guncang Prolog Fest 2024 di Makassar

"Subholding mengemban tugas memberikan best effort layanan ke masyarakat, dan berkolaborasi untuk meningkatkan jangkauan program TJSL ke masyarakat," kata Iwan.

Hal itu juga sejalan dengan prinsip Environmental Social Governance (ESG), dimana seluruh program bisa berdampak signifikan ke masyarakat.

Sementara, Direktur Utama PLN Icon Plus Ari Rahmat Indra Cahyadi menjelaskan, program kolaborasi ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas masyarakat lokal agar lebih mandiri dan kompetitif dalam era digitalisasi.

Baca Juga: Ramalan Bintang Scorpio Sabtu 6 Juli 2024, Berhati-hatilah dengan Apa yang Anda Katakan

Mereka mendukung UMKM untuk masuk ke pasar digital melalui aplikasi PLN Mobile, sebagai bagian dari implementasi program TJSL untuk mendukung peningkatan ekonomi masyarakat melalui teknologi.

Secara keseluruhan, kolaborasi antara PLN EPI dan PLN Icon Plus ini menunjukkan komitmen mereka dalam memperkuat ekonomi digital masyarakat di Gunungkidul melalui pendekatan berbasis teknologi dan pembinaan UMK lokal.

"Melalui pelatihan dan pendampingan digital marketing, kami berharap UMKM di Gunungkidul dapat lebih berkembang dan mampu bersaing di pasar digital," tegasnya. **