Pastikan Harga BBM Nonsubsidi Tetap Kompetitif, Pertamax dan Dex Series Turun Mulai 1 September 2024

photo author
- Senin, 2 September 2024 | 12:25 WIB
Stasiun Pengisian BBM Umum (SPBU) di Jalan Jenderal Sudirman (depan Polsek Kota) Kudus, telah menyesuiakan penjualan harga BBM Non-subsidi terbaru yang dikeluarkan PT Pertamina (Persero) mulai 1 September 2024. (Foto: Muhammad Thoriq)
Stasiun Pengisian BBM Umum (SPBU) di Jalan Jenderal Sudirman (depan Polsek Kota) Kudus, telah menyesuiakan penjualan harga BBM Non-subsidi terbaru yang dikeluarkan PT Pertamina (Persero) mulai 1 September 2024. (Foto: Muhammad Thoriq)

SENANGSENANG.ID - PT Pertamina Patra Niaga Sub Holding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero), mengumumkan penyesuaian harga BBM Non-subsidi untuk bulan September 2024.

Penyesuaian harga BBM Non-subsidi oleh PT Pertamina ini mulai berlaku pada 1 September 2024, mencakup penurunan harga untuk Pertamax Series dan Dex Series.

Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga, Heppy Wulansari menjelaskan bahwa penyesuaian harga BBM Non-subsidi dilakukan secara berkala mengikuti tren harga minyak dunia, yakni Mean of Platts Singapore (MOPS) atau Argus.

Baca Juga: Relawan Militan Kuda Putih Dukung Paslon Hartopo- Mawahib dalam Kontestasi Pilkada Kudus 2024

Selain itu juga mempertimbangkan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika.

Menurut Heppy, penyesuaian ini bertujuan untuk memastikan harga BBM Non-subsidi tetap kompetitif dan sesuai dengan fluktuasi pasar.

"Harga BBM Non-subsidi akan terus disesuaikan setiap bulan. Bisa naik, turun, atau tetap, bergantung pada tren harga minyak dunia dan nilai tukar rupiah."

Baca Juga: 5 Besar Box Office Minggu Ini, Kang Mak from Pee Mak Teratas dengan Jumlah Penonton 965.014 Orang

"September ini, semua harga BBM Nonsubsidi Pertamina mengalami penurunan barga" jelas Heppy. 

Untuk bulan ini, Pertamax Turbo (RON 98) mengalami penurunan menjadi Rp14.475 per liter.

Pertamax Green (RON 95) kini dijual dengan harga Rp13.650 per liter, sedangkan Pertamax (RON 92) turun menjadi Rp12.950 per liter.

Baca Juga: Raih 6 Medali Emas, Indonesia Juara Umum Asian School Badminton Championship 2024

Sementara itu, Dexlite (CN 51) mengalami penurunan harga menjadi Rp14.050 per liter, dan Pertamina Dex (CN 53) turun menjadi Rp14.550 per liter.

Harga ini berlaku untuk provinsi dengan besaran pajak bahan bakar kendaraan bermotor (PBBKB) sebesar 5 persen seperti di wilayah DKI Jakarta.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Muhammad Thoriq

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Kredit UMKM Melambat Tajam, BI Prediksi Pulih 2026

Kamis, 20 November 2025 | 10:13 WIB
X