SENANGSENANG.ID - Mengusung tema besar 'ketahanan pangan', Festival Kebudayaan Yogyakarta (FKY) 2023 kembali digelar dengan dengan format dan konsep baru.
Kebudayaan makin dimaknai luas, tak sebatas pada aktivitas kesenian semata melalui tajuk 'Kembul Mumbul'.
Pelaksanaannya pun tak selalu dipusatkan di tengah kota Yogyakarta, FKY 2023 dipusatkan di Kabupaten paling barat di Daerah Istimewa Yogyakarta, Kulon Progo.
Prosesi pembukaan FKY 2023 yang akan berlangsung 24 September hingga 15 Oktober 2023 dilakukan di Waduk Sermo, dengan venue utama di Alun-alun Wates Kulon Progo.
Sekalipun dipusatkan di Kulon Progo, langkah ini masih dalam tahap pra-rebranding FKY, sebuah langkah pembuka untuk tahun-tahun penyelenggaraan di depan.
“Tahun ini adalah pra-rebranding FKY yang mencoba memaknai seluruh kehidupan manusia, sesuai dengan Undang Undang Pemajuan Kebudayaan yang menyebutkan objek-objek kebudayaan seperti ilmu pengetahuan dan teknologi, adat istiadat, benda, bahasa dan seterusnya,” papar Kepala Dinas Kebudayaan DIY, Dian Lakshmi Pratiwi.
Beny Suharsono, Sekda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengatakan bahwa tema ketahanan pangan diharapkan mampu menjadi kekuatan dalam FKY tahun ini.
Melalui tema itu juga ia berharap pemahaman soal isu pangan bisa tersebar lebih luas.
“Kemampuan pangan kita diharapkan menjadi kekuatan dalam Festival Kebudayaan Yogyakarta,” ujar Beny Suharsono pada konferensi pers penyelenggaraan FKY 2023 yang digelar di Lobby Gedhong Pracimosono, Komplek Kepatihan pada Selasa 12 September 2023.
Baca Juga: Izinnya Restoran, Disalahgunakan sebagai Tempat Karaoke Ilegal, Bupati Ancam Lakukan Penyegelan
Penyelenggaraan FKY kali ini juga menandai langkah baru dalam komitmennya “mencatat kebudayaan”, yaitu dengan mulai menggagas skema rotasi lokasi festival untuk tahun 2023-2027.
Penyelenggara FKY 2023 berharap FKY tahun ini mampu membawa format baru dalam rangka membongkar sekat pemahaman yang masih banyak disalahpahami terkait definisi kebudayaan.
Artikel Terkait
Festival Godhong Opo Opo 2023 Diwarnai Bedah Buku Jangkar Jangka Jangkah Kebudayaan
AMUK 1812 Dwi Nata Bebayaning Buwana, Festival Budaya Kampung Ngadinegaran dan Danunegaran Pahami Sejarah
Festival Kethoprak Yogya 2023, Tak Sekadar Melestarikan Seni Budaya tetapi Juga Membangun Karakter
Kedepankan Semangat Kolektif, Laidback Journey Music Festival Dibabar 25 Agustus 2023 di Hosel Bistro
Megahnya Gaung Gamelan Sore di Stadion Kridosono Tandai Dibukanya Yogyakarta Gamelan Festival 2023
Top Maseeh! Kota Jogja Juara Festival Teater DIY 2023, dan Borong Penghargaan 4 Kategori Ini
Suluh Sumurup Art Festival, Lebaran Seni Rupa Disabilitas Bertajuk Gegandengan di Taman Budaya Yogyakarta