KPU DIY Gelar Nobar 'Kejarlah Janji', Film Gokil yang Penuh Pesan Pemilu Damai Karya Garin Nugroho

SENANGSENANG.ID - Penyelenggaraan Pemilu 2024 yang semakin dekat membutuhkan penyebaran sosialisasi yang lebih gencar dari seluruh penyelenggaraan Pemilu.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) DIY sebagai penyelenggara Pemilu di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pun melakukan hal sama untuk terus mensosialisasikan pelaksanaan Pemilu 2024.

Salah satunya dilakukan dengan cara yang lebih fun dan menyenangkan lewat media film, dengan nonton bareng Kejarlah Janji di Empire XXI Yogyakarta, Sabtu 14 Oktober 2023.

Baca Juga: Timnas Indonesia Jalani Pemulihan Fisik pada Latihan Perdana di Brunei, Setelah Mendarat pada Jumat Kemarin

Film drama komedi karya Garin Nugroho yang dibintangi Cut Mini, Bima Sema, Ibnu Jamil, Shenina Cinnamon, dan Thomas Rian serta sejumlah talent dari Yogyakarta seperti Theresia Wulandari, Irene Vista, Asriani Pradipta, Yu Beruk, Alit Jabang Bayi.

Yogyakarta menjadi salah satu kota yang menikmati pemutaran film setelah sebelumnya diluncurkan secara resmi di Jakarta pada 15 September 2023.

Setelah diputar di Bandung, Yogyakarta, dan menyusul Surabaya, Makassar, dan Palembang, film yang digarap oleh Asta Jaya Centra Cinema, Padi Padi Creative, serta Garin Workshop juga bakal diputar di sejumlah agenda.

Salah satu adegan film Kejarlah Janji yang dibintangi Cut Mini dan Ibnu Jamil. (Foto: Agoes Jumianto)

KPU juga telah menggelar nonton bareng film Kejarlah Janji di Belanda saat kegiatan bimbingan teknis panitia pemilihan luar negeri (PPLN).

Pada 22 Oktober 2023, saat puncak perayaan Hari Santri, film ini juga akan diputar serentak di seluruh pondok pesantren di seluruh Indonesia.

Setelah itu, pada 28 Oktober bersamaan peringatan Sumpah Pemuda, KPU juga akan menggelar nonton bareng di seluruh kampus di Indonesia.

Baca Juga: Ratu Collection by Ratu Siti Hadirkan 35 Koleksi Fesyen Terbaru untuk Anak-Anak di Malioboro Mall

Film 'Kejarlah Janji' yang dibuat oleh KPU ini akan diputar di berbagai daerah sebagai bagian sosialisasi pemilu dan pendidikan pemilih.

Ketua KPU Hasyim Asyari menjelaskan, tujuan film ini untuk sosialisasi pemilu dan pendidikan pemilih. "Kita menggunakan pendekatan kebudayaan melalui film," bebernya.