"Ini adalah undangan untuk memasuki dunia yang lebih inklusif, di mana setiap bentuk dan warna membawa makna simbolik," ujarnya.
Ditandaskan Sucitra, dengan demikian seni menjadi jembatan yang menghubungkan kita semua, tidak peduli seberapa jauh jarak atau seberapa besar perbedaan yang ada di antara kita.**
Artikel Terkait
Pameran Kaligrafi di Leman Art House, Karya Rupa yang Lekat dengan Dzikrullah maupun Ajaran Kebajikan
Kelompok Air Gelar Pameran Ecounter di G Print Making Art Studio
Mahasiswa DKV ISI Surakarta Angkatan 2023 Unjuk Karya dalam Pameran Rantai Waktu
Ratusan Perupa Perempuan Indonesia Pameran Besar 'Manifestasi' di Pendhapa Art Space Jogja
Pameran Seni Seni Rupa Manifestasi Berakhir, Potong Tumpeng Jadi Tradisi Komunitas Lintas Batas Pungkasi Perhelatan
Pameran Kartun dan Karikatur Bertajuk Guyon Maton Karya Praba Pangripta Resmi Dibuka untuk Umum di Garrya Bianti Yogyakarta