Bertabur Bintang Top dan Musisi Indonesia, Film 'Perayaan Mati Rasa' Calon Box Office Baru Sinemaku Pictures

photo author
- Rabu, 11 September 2024 | 13:55 WIB
Jajaran para bintang di film Perayaan Mati Rasa karya Umay Shahab. (Sinemaku Pictures)
Jajaran para bintang di film Perayaan Mati Rasa karya Umay Shahab. (Sinemaku Pictures)

SENANGSENANG.ID - Setelah sukses dengan film Kukira Kau Rumah dan Ketika Berhenti di Sini, Sinemaku Pictures kembali menghadirkan film yang tak bakal menghebohkan layar bioskop di Tanah Air.

Film anyar tersebut adalah 'Perayaan Mati Rasa', yang juga digadang akan meraih sukses sebagaimana dua film sebelumnya yang mencatatkan box office.

Sinemaku Pictures cukup serius dalam pemilihan para aktrisnya. Tak heran jika bertabur bintang.

Baca Juga: Kebakaran Hebat Luluhlantakkan Kandang Ayam di Kudus, 36.000 Bibit Ayam Mati Terpanggang

Selain nama-nama besar di jagat perfilman Tanah Air seperti Iqbaal Ramadhan, dan Umay Shahab, sejumlah nama lain turut menguatkan film ini.

Mereka adalah Dwi Sasono, Unique Priscilla, Priscilla Jamail, Devano Danendra, Dul Jaelani, Randy Danistha, dan Lukman Sardi.

Iqbaal Ramadhan dan Umay Shahab menjadi pemeran utama dalam film ini. Masing-masing memerankan Ian Antono, dan Uta Antono.

Baca Juga: Bawaslu Kudus Tegaskan Netralitas ASN dalam Pilkada 2024, Hindari Konflik Kepentingan

Umay Shahab sekaligus menjadi sutradara Perayaan Mati Rasa. Sementara Iqbaal Ramadhan menjadi produser eksekutif bersama Yahni Damayanti dan Prilly Latuconsina.

Perayaan Mati Rasa menjadi film ketiga yang disutradarai Umay setelah sukses menyutradarai dua film yang disebutkan di atas, Kukira Kau Rumah dan Ketika Berhenti di Sini.

Film Perayaan Mati Rasa mengikuti kisah Ian dan Uta, sepasang kakak-beradik dengan segala masalah dan kekonyolan dalam kehidupan masing-masing.

Baca Juga: PLN EPI Raih Tiga Penghargaan Bergengsi dalam GRC and Performance Excellence Award 2024

Ian, seorang musisi yang sedang mengalami quarter life crisis yang kerap menghadapi kegagalan dan sering dibandingkan dengan adiknya.

Sementara Uta, seorang podcaster senja yang cukup sukses dengan programnya, tetapi terus mendapat tekanan untuk menyelesaikan kuliahnya yang terbengkalai.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Agoes Jumianto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X