Mahasiswa Fotografi ISI Yogyakarta Ubah Kecemasan Pasca-Kampus Jadi Perayaan Seni

Pengunjung akan disuguhi beragam pendekatan fotografi hasil riset dan praktik panjang mahasiswa, meliputi:

Baca Juga: Komedian David Nurbianto Soroti Darurat Sampah di Ciputat

- Fotografi Komersial – eksplorasi estetika dalam industri visual.

- Fotografi Dokumenter – rekam jejak realitas sosial dan humaniora.

- Fotografi Ekspresi – ruang bagi gagasan personal yang artistik.

Baca Juga: Korban Banjir Bandang Sumatra Tembus 990 Jiwa! Rumah Tertutup Lumpur, Warga Masuk dengan Merangkak

“Setiap karya merupakan representasi penguasaan teknik dan kedalaman gagasan yang dibangun selama masa studi,” tegas Haznan.

Lebih dari Sekadar Pameran

PFS #18 tidak hanya menjadi ajang pamer karya, tetapi juga ruang dialog antara seniman, publik, dan pelaku industri. Rangkaian kegiatan pendukung antara lain:

Baca Juga: PAUD Cerdas Bergerak 2025: Latih Fisik Motorik dan Dorong Anak Kudus Gemar Berolahraga

- Artist Talk – Sabtu, 20 Desember 2025 di Galeri Pandeng.

- Sharing Session – Minggu, 21 Desember dan Selasa, 23 Desember 2025 di Ruang Auvi, Gedung Dekanat FSMR.

- Hunting Foto Bersama – Senin, 22 Desember 2025 bersama komunitas fotografi jalanan.

Baca Juga: Susno Duadji Ungkap Kisah Karier 'Lengkap' di Polri: Dari Penyidik, Perumus UU, hingga Terpidana

Acara penutupan pada Selasa, 23 Desember 2025 akan dimeriahkan penampilan musik dari Bandasspati, The Glad, Assatir, dan sejumlah band lainnya.