Lima Seniman Pameran Bersama 'Jejak-Jejak Jiwa' di IFI Wijaya Jakarta, Catat Tanggal Pembukaannya

photo author
- Minggu, 18 Juni 2023 | 21:16 WIB
Salah satu karya Johana Mulyo yang akan dipamerkan dalam Jejak-Jejak Jiwa. (Foto: Dok.Pribadi)
Salah satu karya Johana Mulyo yang akan dipamerkan dalam Jejak-Jejak Jiwa. (Foto: Dok.Pribadi)

SENANGSENANG.ID - Lima seniman Indonesia kompak menggelar pameran karya seni bersama di Institut Francais D'Indonesie (IFI) Jalan Wijaya I No 48 Petogogan Kebayoran Baru Jakarta Selatan.

Kelima seniman Indonesia itu adalah Jan Praba, Maria Tiwi, Johana Mulyo, Nita Nursita, dan Sylvia Christine yang mengusung tajuk 'Jejak-Jejak Jiwa' dalam pameran kali ini.

Pameran karya seni 'Jejak-Jejak Jiwa' akan digelar mulai Jumat 23 Juni 2023 sampai 8 Juli 2023. Dimana seremonial pembukaannya akan berlangsung Jumat 23 Juni 2023 pukul 19.00 WIB.

Baca Juga: Anthony Ginting Runner Up Indonesia Open 2023, Dikalahkan Axelsen 2 Gim Langsung

"Jejak-Jejak Jiwa adalah sebuah representasi perjalanan berkesenian dari kami ber lima yang sedang menjalankan seni dari dalam diri untuk semua jiwa yang membutuhkan seni," terang Johana Mulyo mewakili rekan-rekannya dalam rilis yang diterima senangsenang.id, Minggu 18 Juni 2023.

Seni adalah jiwa dari seseorang yang terhubung dan sangat dipengaruhi oleh budaya yang kuat ditempat mereka berpijak.

"Kita adalah produk dari Alam, karena alam telah menjadi bagian yang intim dari pengalaman manusia sejak awal," ungkapnya.

Karya Jan Praba yang akan dipamerkan dalam Jejak-Jejak Jiwa.
Karya Jan Praba yang akan dipamerkan dalam Jejak-Jejak Jiwa. (Foto: Dok.Pribadi)

Agama dan budaya yang berbeda, dari seluruh penjuru dunia, telah menghormati dan memuja alam dalam seni, ritual, dan sastra dengan caranya masing-masing yang unik.

Dalam proses kehidupan seseorang melalui seni kita dapat mengkspresikan atau mengungkapkan, dan menterjemahkan apa yang ingin kita sampaikan secara visual kepada penikmat seni.

Suatu karya seni tidak terbatas atau tidak memiliki jangkauan atau cakupan dalam berkarya dan merupakan suatu kekuatan tanpa batas.

Baca Juga: Mendengarkan Lagu Pilu Ternyata Baik untuk Kesehatan Mental, Begini Hasil Penelitian Terbaru para Ilmuwan

Demikian pula 5 pelukis yang mempunyai keinginan menghadirkan karya-karya yang mewakili jati diri masing-masing dengan segala kekuatan, jiwa yang dalam, keunikan, ekspressi, dan pengalaman budaya berkesenian di dalam proses kehidupannya.

"Pameran ini sekaligus sebagai potret atau catatan perjalanan dan sebagai pertanggung jawaban kepada masyarakat terhadap profesi yang kami jalani," tandas Johana Mulyo.**

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Agoes Jumianto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X