Gejala gegar otak yang dialami orang dewasa serupa dengan yang dialami anak, seperti bingung atau linglung, canggung, bicara cadel, mual atau muntah.
Baca Juga: Bertemu Presiden Mesir, Prabowo Ingin Tingkatkan Kerjasama Perdagangan hingga Pendidikan
Selain juga sakit kepala, pusing, penglihatan kabur, lesu, sulit konsentrasi, hilang ingatan, hingga depresi.
Pengobatan Gegar Otak
Pengobatan gegar otak tergantung pada tingkat keparahan gejala. Kebanyakan penyakit gegar otak dapat disembuhkan di rumah atau dengan pendekatan medis konservatif.
Perawatan bisa dilakukan dengan obat pereda nyeri bebas resep. Minum banyak air. Gegar otak dapat menyebabkan mual dan muntah, yang menyebabkan dehidrasi.
Baca Juga: Program Musik Mingguan Main-Main di Cipete Hadirkan Mr Zaqilah, Diffa Chandra, hingga Toko Kelontong
Istirahat yang cukup. Rehat sejenak dari olahraga dan aktivitas berat lainnya. Tidak diperkenankan mengendarai kendaraan. Termasuk mobil dan sepeda, atau apa pun yang membutuhkan kemudi.
Menghindari minum alkohol selama pemulihan. Sebab alkohol dapat memperlambat pemulihan dan memiliki interaksi yang merugikan dengan obat-obatan tertentu.
Istirahat otak. Minimalkan penggunaan elektronik, termasuk TV, ponsel, komputer. Hal tersebut untuk memberikan waktu bagi otak untuk pulih.
Sebab, cahaya dan suara yang terang dapat memperburuk gejala gegar otak dan pemulihan.**
Artikel Terkait
Biasanya Sering Disepelekan, Ini 5 Tanda Kolesterol Tinggi yang Perlu Diwaspadai
Ini 5 Manfaat Konsumsi Ikan Sarden bagi Kesehatan, Mulai Kurangi Risiko Penyakit Jantung hingga Meningkatkan Kesehatan Otak
Sering Dianggap Remeh! Ini 5 Penyakit Bila Anda Duduk Terlalu Lama, Salah Satunya Kanker
Mengulik 5 Manfaat Buah Naga bagi Kesehatan dan Kecantikan, Nomor 1 Kontrol Berat Badan
Ini 5 Obat Anyang-anyangan Alami yang Mudah Didapatkan, Salah Satunya Ada di Dapur
Selain Sup dan Teh Hangat, Ini 5 Jenis Sayuran Hijau yang Bisa Bantu Jaga Imunitas Tubuh Saat Musim Hujan