Waduh! Karyawan Bergaji Kecil Lebih Beresiko Sakit Jantung, Kode buat Juragan Nambah Gaji nih

SENANGSENANG.ID - Jangan kaget lur. Ternyata karyawan dengan gaji kecil memiliki resiko lebih tinggi sakit jantung ketimbang mereka yang bergaji tinggi. Kok bisa?

Sebuah studi baru mengungkap hal ini. Bahwa karyawan dengan gaji kecil beresiko tinggi mengalami sakit jantung atau penyakit kardiovaskular lainnya.

Yang menjadi penyebab paling kentara kondisi ini rupanya diakibatkan karena pola tidur yang tidak sehat.

Baca Juga: Cerita Pelukis 'Berburu Celeng' Djoko Pekik Berpulang Pagi Tadi, Pernah Jadi Tapol 1965 dan Vakum Melukis

Dilansir dari Health Line, sebuah penelitian yang dilakukan menggunakan data 111.205 peserta dari empat negara di Eropa.

Status ekonomi menjadi parameter penilaian, diklasifikasikan menjadi bergaji kecil, menengah, dan besar. Tingkat pendidikan juga menjadi bagian dari penelitian ini.

Durasi tidur menjadi data lain yang dicatat dalam penelitian ini. Di mana tidur normal dikategorikan antara 6 hingga 8,5 jam.

Baca Juga: Djoko Pekik Sudah Menyiapkan Makamnya Sendiri Sejak 2020 Lengkap dengan Relief Celeng

Kurang dari itu diklasifikasikan menjadi kurang tidur, dan yang lebih dari 8,5 jam disebut tidur panjang.

Peneliti ini juga menanyai apakah koresponden punya riwayat penyakit jantung dan stroke atau tidak.

Hasil studi menunjukkan bahwa kelompok kurang tidur dikaitkan dengan risiko penyakit jantung karena bekerja melebihi batas normal.

Baca Juga: Jateng Great Sale Digelar 11-24 Agustus 2023, Ganjar: Ayo ke Jateng Banyak Diskon

"Orang yang bekerja di luar jam kerja, tinggal di lingkungan yang kurang layak, atau mengalami kesulitan di masa kanak-kanak, memiliki prevalensi gangguan tidur yang lebih tinggi," kata studi tersebut.

"Ini jadi salah satu alasan orang dengan gaji kecil memiliki lebih banyak masalah jantung," tambah laporan studi yang terbit di jurnal Cardiovascular Research.