Puan lantas menyinggung dua tulisan yang berada di sisi depan Pasar Gedhe Klaten.
Baca Juga: Indonesia Menjadi Negara Pertama di Kawasan Asia Tenggara yang Memproduksi Chery Omoda E5
Kedua tulisan itu menyebut ungkapan ‘Pasare Resik, Rejekine Apik dan Bangkit Pedagange, Bangkit Ekonomine’.
"Kedua kalimat ini adalah harapan kita semua untuk Klaten yang terkandung di Pasar Gedhe," terang Puan.
Di samping itu, Puan menjelaskan bahwa usia direnovasi, Pasar Gedhe Klaten kini mampu memiliki Los untuk 248 pedagang, Kios untuk 217 pedagang dan Oprokan atau Plataran pasar yang mampu menampung kurang dari 400 pedagang.
Baca Juga: Jelang Nataru Dishub Kota Yogya Gencarkan Operasi Tertib Lalu Lintas Angkutan Barang dan Penumpang
"Sekarang saya ingin mengajak kita semua untuk bergotong royong menjaga Pasar Gedhe Klaten setelah direnovasi, jaga kebersihannya, jaga keamanannya, jaga kenyamanannya. Ingat bahwa di Pasar Gedhe Klaten terkandung harapan untuk kemajuan dan keunggulan ekonomi rakyat Klaten," sambung Puan.
Dirinya juga berpesan kepada pengelola Pasar Gedhe Klaten agar melayani dengan baik. Selain itu agar selalu memperhatikan keluhan dan masukan dari para pedagang.
"Untuk pihak pengelola pasar, saya harap para pedagang dan pembeli dapat dilayani dengan baik, terutama kalau ada yang dirasa kurang atau ada yang rusak tolong segera ditanggapi dan diselesaikan," harap Puan.**
Artikel Terkait
Presiden Jokowi, Gubernur Ganjar Pranowo, dan Ketua DPR RI Puan Maharani Ikuti Jalan Sehat Menuju Satu Abad NU
HUT ke-77 TNI AU, Ketua DPR RI Puan Maharani Komitmen Dukung Modernisasi Alutsista
Alexander Fidellis Arya dan Raphaella Chayla Shaka Lakshita Dinobatkan Mas dan Mbak Duta Wisata Klaten 2023
Klaten Fashion Festival 2023 Tandai Kebangkitan Kerajinan Batik dan Lurik, 50 Desainer Unjuk Karya Terbaik
Ketua DPR RI Puan Maharani Ungkap Penanganan Covid-19 di Indonesia Terbaik di Dunia
Kongres Perempuan Nasional Digelar di Semarang 24-26 Agustus 2023, Puan Hingga Menteri PPA Dijadwalkan Hadir