SENANGSENANG.ID - Dalam rangka Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang akan diselenggarakan pada 14 Februari 2024 hingga 26 Juni 2024, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kota Jogja melakukan berbagai upaya untuk mendukung penindakan tindak pidana korupsi serta mitigasi risiko dalam pengawalan Pemilu 2024.
Upaya tersebut dilakukan dengan membentuk tim untuk melakukan pengawasan kegiatan pemilu.
Tim tersebut terdiri dari tim surveyor, tim monitoring pemilu dan tim pemantauan situasi politik di daerah.
Dimana untuk tim surveyor akan ada tujuh orang, tim monitoring pemilu 38 orang yang terdiri dari tata pemerintah hukum, Diskominfosan Kota Yogyakarta, KPU, Bawaslu, Kejaksaan, Polisi dan TNI.
“Kami masih melakukan pemantauan di lapangan untuk mencegah hal-hal yang dapat menimbulkan masalah. Sehingga walaupun ada kampanye terbuka yang akan diselenggarakan di tengah kampung yang aksesnya kecil dan padat penduduk, dapat dipantau oleh tim yang bertugas dilapangan,” jelas Kepala Bakesbangpol Kota Yogyakarta, Nindyo Dewanto dikutip dari portal resmi Pemkot Jogja, Selasa 9 Januari 2023.
Selain itu, adapun tim pemantauan situasi politik yang terdiri dari 38 orang dari perwakilan 14 kemantren, polisi, kejaksaan, forum kerukunan umat beragama dan forum kewaspadaan dini masyarakat.
Tak hanya itu, untuk Pemilu 2024 ini nantinya juga akan diadakan kampanye terbuka yang dimulai pada tanggal 21 Januari 2024.
Kampanye terbuka ini akan dilakukan di tiga titik yakni di Lapangan Sidokabul, Lapangan Mancasan, dan Lapangan Karangwaru.
Meskipun begitu, dalam persiapan kampanye terbuka masih dalam proses pemantauan.
“Untuk kampanye terbuka hanya bisa dilakukan maksimal 500 orang dalam satu tempat,” ujarnya.
Ia menambahkan, untuk mencapai pemilu yang bersih dan adil, partisipasi aktif semua pihak menjadi kunci keberhasilan. Sehingga Pemilu 2024 dapat berjalan secara kondusif dan demokratis.
Artikel Terkait
Anggota Polres Kudus Mendapatkan Penghargaan, Kapolres: Jaga Kondusivitas Menuju Pemilu 2024
Direktur Eksekutif Perludem: Tingkatkan Partisipasi Publik, Semua Tahapan Pemilu 2024 Wajib Dikawal
Pengiriman Logistik Pemilu untuk DPT Sudah Capai 100 Persen, Logistik DCT Dijadwalkan 15 Januari 2023
PPLN Bandar Seri Begawan Gelar Pemilu Lebih Cepat pada 11 Februari 2024 karena Alasan Ini
Bawaslu Temukan Masalah Distribusi Logistik di 29 PPLN, Terbanyak Tidak Tepat Jumlah
Gus Miftah Buka Suara Usai Diperiksa Bawaslu Terkait Bagi-Bagi Uang di Pamekasan