SENANGSENANG.ID - Kasus dugaan korupsi dana hibah pada Komite Olahraga Nasional (KONI) Kudus tahun anggaran 2022-2023 yang menjerat mantan Ketua KONI setempat Imam Triyanto, terus bergulir.
Kejaksaan Negeri (Kejari) Kudus bahkan melakukan pengembangan dugaan korupsi di tubuh KONI tersebut dengan memeriksa anggota Manajemen tim sepak bola "Kota Kretek" Persiku periode 2021.
Pemeriksaan anggota Manajemen Persiku oleh tim Penyidik Kejari sejauh ini sebatas saksi untuk mengusut tuntas dugaan korupsi dana hibah di KONI Kudus.
Baca Juga: Nana Sudjana Targetkan Partisipasi Pemilih di Jawa Tengah pada Pemilu 2024 Capai 80 Persen
Di antara saksi terperiksa adalah mantan Manajer Persiku 2021 Ferdaus Ardyansyah Purnomo dan Bendahara Phasa Indrianingsih.
"Pemeriksaan Selasa 9 Januari merupakan kali kedua, setelah pemeriksaan pertama 3 Januari lalu," ujar Ardy- panggilan Ferdaus Ardyansyah Purnomo, usai menjalani pemeriksaan.
Kali ini, Ardy mengaku dimintai keterangan selama sekitar 5 jam mulai pukul 10.00 WIB hingga 15.00 WIB.
Baca Juga: Bersilaturahmi ke PWI DIY, Ahmad Syauqi Soeratno: Pers Harus Mendidik Masyarakat agar Cerdas Memilih
"Ada 25 pertanyaan yang diajukan tim Penyidik Kejari Kudus, dan semuanya saya jawab dengan gamblang apa adanya," ungkapnya.
Pertanyaan paling mendasar yang mendapatkan penekanan dari tim penyidik, yaitu mengenai anggaran yang diterima manajemen Persiku 2021 dari KONI Kudus.
"Tim penyidik kembali menanyakan, apakah ada anggaran yang diberikan ke Manajemen Persiku 2021? semua saya jawab dengan lugas, tegas, tepat berdsara data yang ada," kata Ardy.
Baca Juga: Penggunaan Pelampung Leher pada Bayi Berbahaya, Mitos atau Fakta? Begini Penjelasan Pakar
Pertanyaan itu muncul, karena dalam laporan pertanggungjawaban (LPJ) yang dibuat KONI Kudus, tertulis bahwa ada penggunaan sejumlah anggaran yang diperuntukan bagi Persiku 2021.
"Sekali lagi kami tegaskan Manajemen Persiku 2021 belum pernah terima dana sepeserpun dari KONI Kudus," tandasnya.
Artikel Terkait
Bupati Kudus Sentil Kinerja KONI, Sulit Diajak Komunikasi dan Pertanyakan Penggunaan Anggaran
Ingin Datang dan Menang, KONI DKI Jakarta Fokus Loloskan Atlet PON 2024 Berkualifikasi Tinggi
Walikota Jakarta Pusat Tantang KONI Jakpus Hasilkan Atlet Berprestasi untuk KONI DKI
Tim ASTI Kudus Kembali Torehkan Prestasi di Kejurnas Sepak Bola Piala KONI Pusat di Markas Kopassus
Gelapkan Dana Hibah dan LPj Fiktif Miliaran Rupiah, Mantan Ketua KONI Kudus Tersangka dan Ditahan