SENANGSENANG.ID - Kementerian Pertanian (Kementan) memberikan perhatian serius terhadap mencuatnya kasus penyakit antraks yang menyerang ternak sapi dan kambing di Kabupaten Sleman dan Gunung Kidul Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Kementan telah secara cepat menangani kasus antraks dengan mengintensifkan desinfeksi, vaksinasi dan pengawasan lalu lintas ternak.
Pemerintah menyatakan sejak 8 Maret 2024 sudah tidak ditemukan lagi kasus kematian ternak yang diduga antraks.
Baca Juga: Ramalan Bintang Libra dan Scorpio Kamis 21 Maret 2024 Hari Menarik yang Penuh dengan Berbagai Acara
Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Nasrullah, mengungkapkan bahwa kasus ini menjadi perhatian Menteri Pertanian dan telah diambil langkah-langkah preventif agar tidak meluas.
"Kasus antraks sudah berhasil kita tangani dan cegah meluas. Saya mengingatkan agar kita semua jangan lengah. Pemerintah punya stok vaksin yang sangat cukup dan produksi dalam negeri," kata Dirjen Nasrullah saat memberikan sambutan pada kegiatan Vaksinasi untuk Pencegahan Antraks di Balai Desa Gayamharjo, Prambanan, Sleman, Selasa 19 Maret 2024.
Nasrullah menyoroti pentingnya pemahaman yang baik dari peternak untuk menjaga kesehatan ternak dan mencegah agar kasus antraks tidak terulang.
Ia menghimbau peternak apabila menemukan ternaknya sakit, segera dilaporkan kepada petugas dan tidak boleh menyembelih di sembarang tempat.
Nasrullah juga meminta masyarakat jangan mengkonsumsi ternak yang sakit apalagi yang telah mati karena dapat membahayakan kesehatan.
"Sangat penting bagi peternak untuk memahami bahaya Antraks dan langkah-langkah pencegahannya. Kita pemerintah harus rutin diberikan edukasi kepada peternak dan melibatkan tokoh-tokoh masyarakat," ungkapnya.
Nasrullah menambahkan, perlu juga memperkuat check point lalu lintas ternak antar daerah, dan melakukan koordinasi lintas wilayah yang berbatasan.
Selanjutnya, Kementan mengharapkan aparat Kepolisian menindak oknum yang menjual ternak sakit atau ternak mati yang diduga antraks.
Artikel Terkait
Sudah 590 Ekor Sapi Terkena LSD, Pemkab Sragen Suntikkan 4.000 Dosis Vaksin ke Sapi Sehat
Putus Penularan PMK Secara Sistematis, 2023 Pemprov Jateng Targetkan Vaksin 2,4 Juta Ekor Sapi
Virus Lumpy Skin Diseases Serang Puluhan Ternak Sapi di Jepara, Penularan Terjadi Melalui Ini
Harga Daging Ayam Melonjak, Daging Sapi Masih Bertahan Mahal di Kabupaten Blora, Masyarakat Cari Pengganti
Pemprov Jateng Siapkan 25 Ribu Dosis Vaksin Cegah Penyebaran Penyakit Antraks pada Hewan Ternak
Waspada Penularan Penyakit Antraks! Warga Diimbau Konsumsi Daging yang Ada Label Sehat
Antisipasi Penyebaran Antraks, Gubernur Ganjar Gerak Cepat Serbu Vaksinasi Ternak di Perbatasan Yogyakarta