SENANGSENANG.ID - Dalam kunjungan kenegaraan bersejarah, Presiden Joko Widodo dan Paus Fransiskus menyampaikan pesan mendalam tentang pentingnya toleransi, keberagaman, dan perdamaian dunia.
Kedua pemimpin menekankan bahwa perbedaan seharusnya menjadi kekuatan untuk memperkuat persatuan, terutama di tengah meningkatnya konflik global.
Berbicara di Istana Negara, Rabu 4 Februari 2024, Presiden Jokowi menyoroti pentingnya menjaga harmoni di Indonesia, negara yang terdiri dari lebih dari 714 suku dan 17.000 pulau.
Baca Juga: Di Indonesia Pilih Kijang Innova Zenix, Ternyata Ini Mobil Dinas Paus Fransiskus di Vatikan
Ia menekankan peran penting Pancasila dan semboyan Bhinneka Tunggal Ika dalam mempertahankan kohesi sosial di tengah keberagaman bangsa Indonesia.
“Perbedaan adalah anugerah dan toleransi adalah pupuk bagi persatuan dan perdamaian,” ujar Presiden Jokowi, dikutip dari keterangan tertulis BPMI Setpres.
Presiden Jokowi juga menekankan bahwa harmoni sosial hanya dapat tercipta melalui penghargaan terhadap perbedaan.
Baca Juga: Kampanye Politik dan Penggunaan AI, dari yang Memperbolehkan sampai yang Melarang, Begini Seharusnya
Selain itu, Presiden Jokowi juga memuji peran Vatikan dalam mendukung perdamaian di Palestina melalui seruan solusi dua negara.
Menurutnya, konflik global seperti di Palestina memerlukan pendekatan yang berbasis pada keadilan dan kemanusiaan.
“Indonesia sangat menghargai dukungan Vatikan untuk perdamaian di Palestina dan solusi dua negara. Perang tidak menguntungkan siapa pun, hanya membawa penderitaan bagi rakyat kecil,” tambah Presiden Jokowi, mengajak masyarakat dunia untuk merayakan perbedaan dan memperkuat toleransi demi perdamaian dunia.
Sementara itu, Sri Paus Fransiskus, dalam sambutannya, menyampaikan kekagumannya terhadap Indonesia yang berhasil menjaga persatuan dalam keragaman.
Ia memuji semboyan Bhinneka Tunggal Ika sebagai refleksi dari semangat persatuan yang dibangun dari keberagaman budaya, etnis, bahasa, dan agama di Indonesia.
Artikel Terkait
Ini Agenda Paus Fransiskus di Jakarta 3-6 September 2024, Bertemu Presiden Jokowi hingga Misa Akbar di GBK
Kunjungan Paus Fransiskus ke Masjid Istiqlal, Bukti Nyata Toleransi Beragama di Indonesia
Mengikuti Misa Bersama Paus Fransiskus di Stadion GBK Wajib Pakai Gelang Tiket
Kominfo Tingkatkan Kualitas Internet di GBK untuk Misa Agung Bersama Paus Fransiskus, 86 Ribu Umat Katolik akan Hadir
Kominfo, PT Pos Indonesia, dan KWI Luncurkan Prangko Khusus Kunjungan Paus Fransiskus
PP Muhammadiyah Sambut Baik Kunjungan Paus Fransiskus, Haedar Nashir: Perkuat Hubungan Katolik dan Islam