SENANGSENANG.ID - Menteri Hak Asasi Manusia (HAM), Natalius Pigai mengungkap kasus penembakan oknum polisi terhadap siswa SMK di Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng).
Pigai mengungkap korban merupakan siswa yang baik sebagaimana laporan yang diterima dari stafnya di Kementerian HAM atas kasus tersebut.
"Staf saya sudah laporkan ke saya, dan siswa yang ditembak itu siswa yang baik," ujar Pigai kepada awak media di Kompleks Istana Kepresidenan pada Senin 2 Desember 2024.
Baca Juga: Sinopsis Film 1 Kakak 7 Ponakan Diadaptasi dari Sinetron Karya Arswendo Atmowiloto Berjudul Sama
Pigai juga meminta pihak kepolisian untuk segera menyelesaikan kasus penembakan terhadap siswa SMK di Semarang itu karena menyangkut masalah keadilan masyarakat.
"Kalau tidak salah, laporan yang masuk ke saya belum dan kita percaya saja bahwa proses ini harus diselesaikan karena menyangkut keadilan masyarakat," tegasnya.
Sebelumnya, terjadi peristiwa seorang siswa SMK di Semarang yang dilaporkan meninggal dunia yang diduga akibat luka tembak senjata api di tubuhnya pada Minggu 24 November 2024 lalu.
Baca Juga: Mengulik 5 Manfaat Buah Naga bagi Kesehatan dan Kecantikan, Nomor 1 Kontrol Berat Badan
Berkaca dari kasus itu, berikut ini sejumlah fakta terkini kasus penembakan terhadap siswa SMK hingga tewas oleh oknum kepolisian di Semarang, Jateng.
1. Oknum Polisi yang Menjadi Tersangka Penembakan
Polda Jateng menyatakan oknum Satres Narkoba Polrestabes Semarang, Aipda Robig Zaenudin sebagai terduga penembak siswa SMK di Semarang.
Dalam kesempatan berbeda, Wakapolda Jateng, Brigjen Pol Agus Suryo Nugroho menyebut kasus itu masih diproses Propam Polda Jateng.
Agus menuturkan Aipda Robig Zaenudin akan menjalani sidang etik pada pekan ini.
Artikel Terkait
Polisi Akan Tes Kejiwaan Pelaku Pembunuhan Keji Satu Keluarga di Penajam Paser Utara, Dilakukan Seorang Diri
Geger Perampokan dan Pembunuhan di Rumah Kakak-Adik Lansia di Malang, Terjadi Saat Tarawih Begini Kronologinya
Perlindungan Hukum Wajib Ditegakkan Demi Masa Depan Anak, Bagaimana Kasus Pemerkosaan dan Pembunuhan Siswi SMP di Palembang?
Ramai Kasus Pembunuhan Motif Asmara! Ini Hal yang Dapat Dijadikan Pelajaran, dan Penyebab Hadirnya Orang Ketiga
5 Fakta di Balik Penangkapan Ronald Tannur, Terdakwa Kasus Pembunuhan yang Sempat Divonis Bebas PN Surabaya
4 Fakta Kasus Remaja Bunuh Ayah dan Neneknya di Jaksel, Terbaru Polisi Sebut Tersangka Sosok yang Penurut