SENANGSENANG.ID - Ratusan jemaah memadati Masjid Nasional Al Akbar Surabaya dalam acara Zikir dan Solawat akhir tahun 2024 dan awal tahun 2025.
Kegiatan ini yang berlangsung khidmat ini dihadiri oleh Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono, Imam Besar Masjid Al Akbar, KH Ahmad Muzakki Al Hafidz, serta sejumlah tokoh penting lainnya, termasuk Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur Bobby Soemiarsono dan beberapa kepala perangkat daerah, Selasa 31 Desember 2024.
Acara dibuka dengan pembacaan ayat suci Al-Quran oleh Alfina Rahma Mawaddah, Qoriah Dewasa Terbaik Kedua MTQ Provinsi Jawa Timur 2023.
Baca Juga: Dikenal Superfood yang Kaya Nutrisi, Ini 7 Manfaat Matcha bagi Kesehatan Tubuh
Ia melantunkan Surat Al-Isra' ayat 12-14 dengan penuh keindahan, membawa suasana syahdu yang menyentuh hati para jemaah.
Dilanjutkan dengan pembacaan salawat Nabi Muhammad SAW yang dipimpin oleh grup Hadrah Al Mustofa pimpinan Gus Handi Irawan.
Jamaah bergema dalam lantunan salawat, menciptakan harmoni spiritual yang menguatkan semangat kebersamaan.
Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono, menyampaikan pentingnya momen akhir tahun untuk introspeksi diri.
“Kami ingin memanfaatkan momentum ini untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT agar menjadi pribadi yang lebih baik dari tahun sebelumnya. Sebagaimana hadis riwayat Al-Hakim menyebutkan: Siapa saja yang hari ini lebih baik dari kemarin, maka ia tergolong orang yang beruntung. Siapa saja yang hari ini sama dengan kemarin, maka ia tergolong orang yang merugi. Serta siapa saja yang hari ini lebih buruk dari hari kemarin, maka ia tergolong orang yang celaka. Hadis ini mengajarkan kita untuk terus memperbaiki diri dan mengevaluasi segala aspek kehidupan,” ujar Adhy.
Ia juga menyoroti istimewanya pergantian tahun kali ini, karena 1 Januari 2025 bertepatan dengan 1 Rajab 1426 Hijriyah.
“Momen ini menjadi luar biasa bagi umat Islam, sebagai kesempatan untuk memulai tahun baru masehi dengan semangat spiritual yang diperkuat oleh keutamaan bulan Rajab,” tambahnya.
Tausiyah dari KH Ahmad Muzakki Al Hafidz mengingatkan jamaah akan pentingnya refleksi.
Artikel Terkait
Tim Dosen Lintas Bidang Ilmu Terjun ke Lapangan Cegah Stunting di Desa Sambirejo Sragen, Intip Kegiatannya
Sejahterakan Wartawan di Wilayahnya, PWI Sleman Bakal Dirikan Koperasi
Materi khotbah Jumat 15 November 2024: Orang Bersalah Paling Baik adalah Orang yang Bertaubat
Bahasa Jawa Mendapatkan Panggung Utama Festival Tunas Bahasa Ibu 2024 di Monumen Serangan 1 Maret 1949
Momen Seru Warga Ngemplak Sleman Naik Gerobak Sapi Keliling Situs Ki Ageng Wonolelo
Semarak Milad Muhammadiyah ke-112: PDM Bantul Gelar Karnaval Libatkan 6.000 Peserta, Catat Tanggalnya