"Ini tanah kami, dan kami adalah pemilik tanah yang jujur dan sejati. Saya tidak akan tergusur. Tidak (Trump) atau siapa pun dapat mencabut kami dari Gaza," tegas warga Palestina itu.
Meskipun Rusak Akibat Perang, Kami Tetap Bertahan
Dalam kesempatan berbeda, warga Gaza, Iyam Jahjouh menuturkan dirinya juga tidak akan mempertimbangkan untuk pindah ke wilayah lain.
"Kami tidak akan meninggalkan tanah atau rumah kami, meskipun ada kerusakan besar dan semua yang terjadi di Gaza, kami di sini dan akan tetap di sini," tegas Iyam.
Berdasarkan laporan yang sama dari AP News, atap dan beberapa dinding rumahnya yang sederhana telah hancur akibat perang.
Bangunan itu menjadi tempat tinggal Iyam yang hanya dengan satu kamar yang ditutupi dengan atap darurat.
"Mengapa saya harus meninggalkan negara saya? Anda ingin mengirim saya ke Mesir atau Yordania?" ujar Iyam.
"Tidak, kami tidak akan menerimanya, kami akan mendirikan tenda dan apa pun yang Anda lakukan, kami tidak akan meninggalkan negara kami. Kami tidak peduli dengan ancaman Trump atau ancaman Netanyahu," tandasnya.**
Artikel Terkait
Lokasi Pelantikan Presiden Donald Trump Dipindah, Suhu Ekstrem Alasan Prosesi Digelar Indoor di Rotunda Cpitol
Donald Trump akan Relokasi Warga Gaza ke Indonesia, Begini Respons Kemlu
Jawab Rencana Donald Trump Pindahkan Warga Gaza ke Indonesia, Kemlu RI: Indonesia Tetap Tegas!
Usai Dilantik jadi Presiden, Donald Trump Putuskan AS Keluar dari Anggota WHO! Alasannya Mengejutkan
Keputusan Donald Trump Tarik Keluar AS dari WHO dan Dampaknya Termasuk bagi Indonesia
Donald Trump Kunjungi Lokasi Kebakaran Los Angeles, Blak-blakan Sebut FEMA Gagal Tangani Bencana