Hal tersebut dilakukan sebagai upaya dari pemerintah pusat untuk mendorong pertumbuhan ekonomi.
Menkeu yang pernah menjabat sebagai Ketua Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) itu mengungkapkan bahwa kenaikan PBB di daerah, salah satunya imbas dari pemotongan TKD.
Baca Juga: Enam Bintang Muda DIY Tembus Super Tiket Audisi Umum PB Djarum 2025: Mimpi Besar dari Tanah Istimewa
TKD RAPBN 2026 yang diajukan era Sri Mulyani adalah Rp650 triliun atau turun 29,3 persen dari anggaran TKD di APBN 2025 sebesar Rp919,9 triliun.**
Artikel Terkait
Permintaan Sri Mulyani usai Pamit dari Kursi Menkeu, Sebut Soal Ruang Privasinya yang Patut Dihormati
Baru Menjabat, Menkeu Purbaya Minta Maaf Soal Ucapannya Terkait 17+8
Menkeu Purbaya Ungkap Arahan Presiden Percepat Ekonomi Nasional, Salah Satunya Aturan Fiskal Bakal Longgar
Menkeu Purbaya Dicecar DPR soal Target Ekonomi RI Tumbuh 7 Persen, Ingatkan Masih Banyak Warga yang Terdampak PHK
Soal Purbaya Diminta Mundur Usai Dilantik Jadi Menkeu, Tantowi Yahya: Kita Kasih Kesempatan Bekerja
Menanti Janji Menkeu Purbaya usai Mengaku Yakin Ekonomi RI Balik Arah di Oktober dan Pulih Akhir 2025