Beda Gaya Purbaya Yudhi dengan Sri Mulyani, Pengamat Ekonomi Beberkan soal Rezim Bapak vs Ibu saat Kelola Duit

photo author
- Jumat, 19 September 2025 | 14:32 WIB
Menkeu RI Purbaya Yudhi Sadewa dan pendahulunya, Sri Mulyani. (Dok. Kemenkeu)
Menkeu RI Purbaya Yudhi Sadewa dan pendahulunya, Sri Mulyani. (Dok. Kemenkeu)

SENANGSENANG.ID - Belum ada satu bulan menjabat sebagai Menteri Keuangan (Menkeu), Purbaya Yudhi Sadewa sudah melakukan gebrakan dalam mengelola keuangan atau dana pemerintah RI.

Terkini salah satu langkah Yudhi, yaitu menggelontorkan dana pemerintah sebanyak Rp200 triliun dari Bank Indonesia (BI).

Bukan tanpa sebab, dana besar itu selanjutnya disalurkan ke Bank Himpunan Milik Negara (Himbara) untuk mendorong perekonomian RI.

Baca Juga: Polytron Superliga Junior 2025: Thailand Siap Goyang Dominasi PB Djarum, Berambisi Rebut Piala Liem Swie King dan Susy Susanti

"Ini kita kirim ke lima bank, Mandiri, BRI, BTN, BNI, BSI. Jadi dananya akan kita kirim. sudah saya setuju tadi pagi. Jadi saya pastikan dana tersebut akan masuk ke sistem perbankan hari ini," tegas Purbaya kepada wartawan di Jakarta, pada Sabtu, 13 September 2025.

Berkaca dari hal itu, publik kini menyoroti langkah kebijakan cepat yang dilakukan Menkeu Purbaya usai dirinya menggantikan Sri Mulyani di Kabinet Merah Putih.

1. Rezim Ibu vs Bapak

Baca Juga: CoreLab Promedia 2025 Bakal Mendarat di Kampus Unesa Surabaya, Event Seru Menyelami Dunia Content Creator

Dalam kesempatan berbeda, langkah Purbaya dalam menggelontorkan dana Rp200 triliun ke Bank Himbara disoroti mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Abraham Samad dalam siniar podcast YouTube pribadinya 'SPEAK UP' yang ditayangkan pada Kamis, 18 September 2025.

"Sekarang ada kebijakan, orang terkaget-kaget mungkin, katanya (Purbaya) untuk mengatasi krisis ekonomi ini, mungkin kita perlu menarik duit Rp200 triliun dari Bank Indonesia yang selama ini diparkir (mengendap)," ujar Abraham.

"Dana Rp200 triliun ini juga katanya bisa dijadikan kredit untuk mendanai UMKM dan sebagainya," imbuhnya.

Baca Juga: Presiden FIFA Ucapkan Selamat untuk Erick Thohir yang Dilantik Jadi Menpora, Begini Balasan Balasan sang Ketum PSSI

Dalam kesempatan yang sama Abraham lalu menanyakan langkah Menkeu Purbaya itu kepada Ekonom Senior, Yanwar Rizky.

"Ada hal yang cukup menarik dalam pembahasan publik, yakni rezim ibu-ibu dan rezim bapak-bapak," ungkap Yanwar.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Agoes Jumianto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Aksi Penutupan Aplikasi 'Mata Elang' Heboh di Medsos

Kamis, 18 Desember 2025 | 09:44 WIB
X