SENANGSENANG.ID — Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali menunjukkan taringnya. Kali ini, lembaga antirasuah melakukan operasi tangkap tangan (OTT) di lingkungan Pemerintah Provinsi Riau pada Senin (3/11/2025), menandai OTT keenam sepanjang tahun ini.
Juru bicara KPK, Budi Prasetyo, membenarkan adanya penindakan tersebut. Sebanyak 10 orang diamankan, termasuk pejabat penyelenggara negara.
“Benar ada kegiatan tangkap tangan yang dilakukan KPK di wilayah Provinsi Riau. Saat ini ada sekitar 10 orang yang diamankan,” ujar Budi kepada wartawan.
Baca Juga: Di Balik Kesegaran Air Pegunungan: Industri AMDK Hadapi Proses Panjang dan Ketat
KPK Dalami Dugaan Korupsi di Dinas PUPR
Meski belum merinci identitas para pihak yang terjaring, Budi memastikan bahwa OTT ini berkaitan dengan dugaan tindak pidana korupsi di lingkungan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Riau.
“Terkait dengan perkaranya, di bidang apa, kemudian konstruksinya seperti apa, itu nanti kami akan jelaskan. Tim masih terus bergerak di lapangan,” jelasnya.
Baca Juga: Satu Tahun Program Musik Main-Main di Cipete, Eno Suratno Wongsodimedjo Buka Pintu Sponsor
KPK saat ini masih melakukan pemeriksaan intensif dan pengumpulan bukti. Informasi lebih lanjut akan disampaikan setelah proses awal rampung.
OTT Perdana di Era Pemerintahan Prabowo
Penangkapan ini menjadi OTT pertama terhadap pejabat penyelenggara negara di era pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
Baca Juga: Sahabat Artis Beri Dukungan Moral untuk Onadio Leonardo Usai Tersandung Kasus Narkoba
Sebelumnya, KPK juga menangkap mantan Wakil Menteri Ketenagakerjaan, Immanuel Ebenezer alias Noel, dalam kasus dugaan gratifikasi.
Langkah KPK ini mempertegas komitmen lembaga dalam mengawasi penggunaan anggaran publik dan menindak tegas pelanggaran di sektor pemerintahan daerah.**
Artikel Terkait
KPK Tetapkan Empat Tersangka Usai OTT di Labuhanbatu, Termasuk Bupati Erik Adtrada dan Anggota DPRD
Anak Buahnya di Sumut Kena OTT KPK yang Rugikan Negara hingga Rp231,8 Miliar, Menteri PU: Ini Benar-Benar Tamparan Keras
OTT KPK Noel sebagai Pukulan Berat Kementerian, Menaker Dukung Penuh Proses Hukumnya: Tak Ada Toleransi
14 Orang dan 22 Unit Kendaraan Diamankan dalam OTT Wamenaker, Identitas Belum Diungkap KPK
Nissan GT-R hingga Ducati Senilai Puluhan Miliar Diamankan KPK dari OTT Wamenaker Noel
Disebut Terima Uang Rp3 Miliar, Wamenaker Immanuel Ebenezer Bantah Keciduk OTT KPK dan Lakukan Pemerasan