Sebanyak 14.509 hektar lahan sawah terendam dan sejumlah infrastruktur rusak, termasuk irigasi primer dan tersier.
Baca Juga: Ngeri-Ngeri Sedap, Warga Beutong Ateuh Nekat Seberangi Jembatan Kayu di Tengah Banjir
BNPB memastikan pemulihan infrastruktur akan menjadi prioritas jangka panjang, agar aktivitas pertanian dan kehidupan warga bisa kembali normal.
Solidaritas Nasional
Sikap empati dan profesional Suharyanto dalam kunjungan tersebut memperkuat semangat kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah.
Baca Juga: KKR Natal di GPdI Jemaat Siloam Sidoharjo Wonogiri Penuh Syukur
Kehadiran BNPB di lokasi bencana menjadi bukti nyata komitmen pemerintah dalam memastikan penanganan darurat berjalan cepat, sekaligus memulihkan harapan warga Aceh Utara.**
Artikel Terkait
BNPB: Akses ke Sibolga & Tapanuli Masih Terputus, Bantuan Logistik Dikirim Lewat Udara
Wagub Sumut Minta Warga Sibolga Tenang, BNPB Pastikan Penjarahan Minimarket Hanya untuk Ambil Makanan
Kayu Gelondongan Perparah Dampak Banjir di Tapanuli Selatan, BNPB: Distribusi Bantuan Fokus Wilayah Ini
BNPB Pimpin Penanganan Bencana Sumatra, Empati Nasional Mengalir Deras
Gubernur Aceh Soroti Lambannya Respons BNPB di Hari Pertama Banjir
BNPB: 916 Tewas, 274 Hilang Akibat Banjir Bandang dan Longsor di Sumatra