news

Pemerintah Resmi Memutuskan 1 Ramadan 1445 Hijriah Jatuh pada Selasa 12 Maret 2024

Minggu, 10 Maret 2024 | 20:52 WIB
Ilustrasi. Hasil sidang isbat memutuskan, puasa 1 Ramadan 1445 Hijriah jatuh pada Selasa 12 Maret 2024. (Foto: iStock)

SENANGSENANG.ID - Pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) menggelar sidang isbat menentukan awal Ramadan 1445 Hijriah.

Hasil sidang isbat memutuskan, puasa 1 Ramadan 1445 Hijriah jatuh pada Selasa 12 Maret 2024.

"Sidang isbat secara mufakat menetapkan 1 Ramadan 1445 Hijriah jatuh pada Selasa 12 Maret 2024," ujar Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas di Kantor Kementerian Agama (Kemenag) di Jakarta, Minggu 10 Maret 2024.

Baca Juga: Forum Anak Kota Jogja Usulkan Sosialisasi Cegah Perundungan di Sekolah, Salah Satunya Faya Fayo Goes To School

Sidang isbat ini melibatkan Tim Hisab dan Rukyat Kementerian Agama, serta dihadiri para duta besar negara sahabat dan perwakilan ormas Islam.

Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas juga mengumumkan jika puasa pertama Ramadan 1445 Hijriah jatuh pada Selasa 12 Maret 2024.

Menag juga mengimbau untuk menjadikan Bulan Suci Ramadan sebagai momen introspeksi diri dan kembali bersatu usai perbedaan dalam kontestasi politik.

Baca Juga: Yogyakarta City Fun Run Jelajahi Potensi KCB Kotagede, Sport Tourism Menarik dengan Beragam Rute Cantik

"Mari kita jadikan Bulan Suci Ramadan untuk instrospeksi diri dan bergandengan tangan pascakontestasi politik," tutur Yaqut di Auditorium H.M Rasjidi Kementerian Agama Jakarta Pusat, Minggu 10 Maret 2024.

Yaqut menyebut, berdasarkan hasil sidang isbat memang posisi hilal di sejumlah wilayah Indonesia sudah di atas ufuk dan tidak memenuhi Kriteria MABIMS, serta tidak ada laporan melihat hilal.

"Ini hasil sidang isbat yang baru kita laksanakan, dan tentu kita berharap dengan hasil sidang isbat ini seluruh umat Islam Indonesia dapat menjalankan ibadah puasa dengan penuh kekhusyukan," jelas Menag.

Baca Juga: Jadwal Bioskop XXI Solo Hari Ini Minggu 10 Maret 2024, Titip Surat untuk Tuhan Makin Meluluhkan Rasa Lur

Yaqut mengajak seluruh masyarakat Indonesia, khususnya umat Islam untuk menjunjung tinggi toleransi sehingga tercipta suasana yang aman dan kondusif. Meski terjadi perbedaan awal puasa, hal itu tidaklah memecah belah bangsa.

"Mari kita saling mencari titik temu, yang sama tidak perlu dibeda-bedakan, yang beda tidak perlu dipersalahkan," tandas Yaqut Cholil Qoumas.**

Tags

Terkini

Aksi Penutupan Aplikasi 'Mata Elang' Heboh di Medsos

Kamis, 18 Desember 2025 | 09:44 WIB