news

Banjir Lumpuhkan Jalur Pantura Kudus-Semarang, Kapolda Jateng: Kami Siapkan Jalur Alternatif

Minggu, 17 Maret 2024 | 21:23 WIB
Sebuah mobil terjebak banijir di jalan raya Karanganyar Demak (kiri). Akibat banjir jalur pantura Kudus - Semarang lumpuh total . Warga Desa Karanganyar diungsikan menggunakan truk, tiba di Aula DPRD Kudus (kanan). (Foto: Tangkapan Layar/ Muhammad Thoriq)

SENANGSENANG.ID - Banjir besar kembali menerjang kawasan Desa (Kecamatan) Karanganyar Demak hingga melumpuhkan akses jalan utama pantura Kudus- Semarang, Minggu 17 Maret 2024.

Ini bencana banjir besar kedua dalam sebulan terakhir yang merendam jalur pantura Kudus- Semarang, dengan penyebab sama jebolnya tanggul kiri Sungai Wulan di Dukuh Norowito Desa Ketanjung Kecamatan Karanganyar Demak.

Luapan banjir menggenangi jalur pantura penghubung Provinsi Jawa Tengah menuju Surabaya melalui Demak- Kudus, dengan ketinggian mencapai 1- 1,5 meter.

Baca Juga: Uniknya Masjid Cheng Hoo di Purbalingga, Banyak Orang Mengira Kelenteng

Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi saat mengunjungi pengungsi di Aula DPRD Kudus dan mengecek tanggul Wulan Minggu siang mengatakan, untuk mengatasi hal itu pihaknya telah menyiapkan jalur alternatif.

"Kami telah menempatkan anggota untuk mengatur arus lalu lintas dengan mengarahkan kendaraan melewati jalur alternatif yang ada," ungkap Kapolda.

Jalur alternatif yang disiapkan yaitu Kudus- Semarang melewati Mayong dan Welahan (Jepara) serta Pertigaan Trengguli (Demak) dan sebaliknya.

Baca Juga: Ini Dukungan BNI untuk Atlet Indonesia Ukir Sejarah Dunia di All England 2024

"Memang memutarnya agak jauh, namun itu jalan satu- satunya karena beberapa alternatif lain tujuan Semarang juga tergenang banjir," terangnya. 

Kedatangan Kapolda Jateng ke Kota Kretek bersama Pangdam IV Diponegoro Mayjen TNI Deddy Suryadi, didampingi Kapolres Kudus AKBP Dydit Dwi Susanto, Dandim 0722/Kudus Letkol Inf Andreas Yudhi Wibowo dan Ketua DPRD Kudus Masan.

Keduanya mendatangi tempat pengungsian di Aula DPRD setempat sekaligus memberikan paket sembako.

Baca Juga: Kesabaran Warga Sudah Habis, Bentangkan Spanduk Protes Mberot Jalan Rusak Godean Segera Diperbaiki

"Saat ini jumlah pengungsi lebih dari seribu, tersebar di 15 lokasi pengungsian," kata Irjen Pol Ahmad Luthfi.

Kapolres Kudus AKBP Dydit Dwi Susanto menambahkan, pihaknya bersama anggota telah bergerak memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat terdampak banjir.

Halaman:

Tags

Terkini

Aksi Penutupan Aplikasi 'Mata Elang' Heboh di Medsos

Kamis, 18 Desember 2025 | 09:44 WIB