Proses eksploitasi skala besar atas sumber daya alam di Raja Ampat atau Papua secara umum baru terjadi pada abad ke-21 atau sekitar tahun 1930-an.
Baca Juga: Dari Lapangan ke Isu Kemanusiaan, Roberto Mancini Serukan Perdamaian di Gaza
Kala itu, pemerintah kolonial Belanda sudah melihat besarnya potensi ekonomi di wilayah Indonesia Timur itu.**