news

Sindir SPBU Swasta yang Tolak Base Fuel karena Kandungan Etanol, Menteri Bahlil: Adek Kau Baru Mau Tulis, Kakak Sudah Baca

Rabu, 29 Oktober 2025 | 09:02 WIB
Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia sindir SPBU swasta soal campuran etanol di bensin. (Instagram/kesdm)

SENANGSENANG.ID - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengungkapkan keberhasilan program biodiesel dalam menekan angka impor bahan bakar minyak (BBM) jenis solar.

Menurutnya, transformasi energi ke biodiesel telah menurunkan impor solar Indonesia menjadi hanya 4,9 juta ton per tahun.

“Konsumsi solar kita per tahun 34 sampai 35 juta ton. Sekarang tinggal 4,9 juta ton karena kita menuju B40 dan B50,” ujar Bahlil dalam acara Sarasehan 100 Ekonom Indonesia di Jakarta, Selasa 28 Oktober 2025.

Baca Juga: Saemen Fest 2025 Umumkan Line Up Komplit: dari Majelis Lidah Berduri hingga Hindia

Strategi Pengurangan Impor Bensin

Bahlil menyebutkan, strategi serupa akan diterapkan pada BBM jenis bensin dengan mencampurkan etanol sebagai bahan baku alternatif.

Ia menjelaskan bahwa konsumsi bensin nasional saat ini mencapai 42 juta ton per tahun, dengan angka impor sekitar 22 hingga 23 juta ton.

Baca Juga: Menanamkan Koding dan AI Sejak Dini: Pelatihan Berpikir Komputasional bagi 38 Calon Pelatih PAUD dari 15 Provinsi se-Indonesia

“Caranya agar kita tidak terlalu banyak impor? Kita harus mendorong ke E10 dan E20,” katanya.

Campuran etanol sebesar 10 hingga 20 persen dinilai mampu menekan ketergantungan impor bensin.

Bahlil menambahkan, bahan baku etanol berasal dari komoditas lokal seperti jagung, tebu, dan singkong, yang sekaligus dapat membuka lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.

Baca Juga: Indosat Kembali Selenggarakan IDCamp 2025, Buka Kelas Baru AI Engineer dan Gen AI Engineer

Bantahan Soal Kualitas Etanol

Menanggapi anggapan bahwa etanol menurunkan kualitas bensin, Bahlil membantah hal tersebut. Ia menyebut bahwa persepsi negatif terhadap etanol tidak berdasar.

Halaman:

Tags

Terkini

Aksi Penutupan Aplikasi 'Mata Elang' Heboh di Medsos

Kamis, 18 Desember 2025 | 09:44 WIB