news

Bertemu Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi, Menag Yaqut: Jamaah Indonesia Jadi Prioritas Arab Saudi

Senin, 13 Maret 2023 | 23:03 WIB
Menag Yaqut Cholil Qoumas bertemu Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq F Al Rabiah. (Foto: Humas Kemenag)

Sebab, mayoritas jemaah Indonesia adalah perempuan yang memang membutuhkan waktu lebih lama saat di toilet.

"Akan ada rekrutmen khusus untuk pengisian tambahan kuota petugas, dan ini difokuskan pada penguatan layanan lansia," tegas Gus Men.

Baca Juga: Asuransi Astra Raih Indonesia Excellence Good Corporate Governance Awards 2023, Menciptakan Sebuah Inovasi

Terkait tambahan kuota jemaah haji, Menag berharap Menteri Tawfiq bisa menyampaikannya lebih awal.

Sebab, selalu saja butuh waktu persiapan dalam proses pengisian kuota jemaah, mulai dari penyiapan dokumen, paspor, pemvisaan, serta penyediaan layanan.

"Saya minta agar tambahan kuota jemaah tersebut disampaikan lebih awal, agar bisa terserap maksimal," tegasnya.

Hal lain yang dibahas keduanya adalah terkait layanan fast track. Tahun ini, fast track akan kembali dilaksanakan di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), bagi jemaah dari DKI Jakarta, Banten, Lampung, dan sebagian Jawa Barat.

Baca Juga: Kunci Kemenangan Persik Kediri atas Persija Jakarta, Tidak Pandang Remeh Lawan, Main Fight dalam 90 Menit

Layanan tersebut sudah dimulai sejak 2018. Melalui layanan ini, proses imigrasi jemaah haji dilakukan sejak di bandara Indonesia.

Sehingga, jemaah tidak perlu diperiksa paspor dan visanya lagi saat tiba di Arab Saudi.

"Jumlah jemaah yang akan dilayani oleh fasilitas fast track tahun ini baru sebanyak 55.321 jemaah. Saya sampaikan ke Menteri Tawfiq agar bisa ditambah untuk bandara lainnya," tegasnya.**

Halaman:

Tags

Terkini

Aksi Penutupan Aplikasi 'Mata Elang' Heboh di Medsos

Kamis, 18 Desember 2025 | 09:44 WIB