Disnakerperinkop Gelar 143 Paket Pelatihan, Gunakan Anggaran DBHCHT 2023 Sebesar Rp8,053 Miliar

photo author
- Rabu, 8 Februari 2023 | 12:42 WIB
Di antara peserta pelatihan keterampilan yang digelar Balai Latihan Kerja (BLK) Disnakerperinkop dan UKM) Kabupaten Kudus. (Foto: Muhammad Thoriq)
Di antara peserta pelatihan keterampilan yang digelar Balai Latihan Kerja (BLK) Disnakerperinkop dan UKM) Kabupaten Kudus. (Foto: Muhammad Thoriq)

SENANGSENANG.ID - Dinas Tenaga Kerja Perindustrian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disnakerperinkop dan UKM) Kabupaten Kudus, mulai Maret 2023 nanti akan menggelar berbagai jenis pelatihan.

Terdapat 143 paket pelatihan yang dilaksanakan melalui unit Balai Latihan Kerja (BLK) Kudus, dengan sasaran peserta selama satu tahun sebanyak 2.288 peserta.

Kepala Disnakerperinkop UKM Kudus, Rini Kartika Hadi Ahmawati mengatakan, pelatihan keterampilan yang digelar tahun ini menggunakan Dana Bagi Hasil Cukai dan Hasil Tembakau (DBHCHT) tahun 2023 sebesar Rp8,053 miliar.

Baca Juga: Meriahnya Karnaval Nusantara Satu Abad Nahdlatul Ulama, Resepsi 27 Jam Nonstop di Kabupaten Sidoarjo

Menurutnya, anggaran tahun ini mengalami penurunan dibanding tahun 2022 yang mencapai Rp16,1 miliar.

Namun dari anggaran sebesar itu yang dikucurkan pada 2022, realisasinya hanya terserap Rp7,67 miliar, karena pelaksanaan pelatihan dimulai bulan Agustus dan terjadi beberapa kali perubahan.

“Untuk pelatihan ketrampilan di BLK tahun ini, kami rencanakan dimulai Maret bulan depan,” ujar Rini, Rabu 8 Februari 2023.

Untuk jenis pelatihannya nanti lebih berorientasi pada kemandirian perserta, meski kelompok juga bisa ikut pelatihan.

Rini menjelaskan, jenis pelatihan yang digelar nanti memang lebih menitikberatkan pada pelatihan kemandirian, seperti, menjahit, tata boga, barista, dan sebagainya.

"Kalau pelatihan menjahit kan ada produknya baju, itu nanti alumni bisa membuka jahitan atau konveksi,” terangnya.

Sementara jenis pelatihan seperti digital marketing dan setir mobil, tahun ini ditiadakan.

Sedang untuk sasaran dari pelatihan masih sama dengan tahun sebelumnya.

Yakni para pekerja atau buruh rokok, keluarga pekerja, atau masyarakat umum yang memenuhi kriteria yang telah ditentukan.

"Tahun ini, jumlah sasarannya mencapai sekitar 2.288 peserta," ungkapnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Muhammad Thoriq

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Aksi Penutupan Aplikasi 'Mata Elang' Heboh di Medsos

Kamis, 18 Desember 2025 | 09:44 WIB
X