Gunung ini berada di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, membentang di perbatasan Kabupaten Lumajang dan Malang.
Bagian dari Cincin Api Pasifik
Secara geologis, Semeru terbentuk dari proses subduksi Lempeng Samudra Hindia (Indo-Australia) ke bawah Lempeng Sunda (Eurasia).
Proses ini berlangsung sejak kala Oligosen hingga Miosen, jutaan tahun lalu, menjadikan Semeru bagian dari Cincin Api Pasifik yang terus aktif membentuk lanskap baru.
Baca Juga: Panic to Magic: Pameran Multisensori Mengolah Krisis Lingkungan Jadi Kreativitas
Gunung Semeru bukan sekadar destinasi pendakian, melainkan juga simbol spiritual, sejarah, dan geologi yang menjadikan Jawa Timur sebagai salah satu pusat budaya sekaligus kawasan rawan bencana vulkanik.**
Artikel Terkait
Kondisi Berangsur Aman, Warga Terdampak Lahar Dingin Gunung Semeru Kembali ke Rumah
Gunung Semeru Erupsi, Operasional Bandara Abdulrachman Saleh Malang Ditutup Sementara
Siaga! Gunung Semeru Alami Erupsi Dua Kali
Belajar dari Gunung Semeru, BNPB Siapkan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunungapi Lewotobi Laki-Laki
Gunung Semeru Naik Status ke Level IV Awas, Awan Panas Beruntun Terjadi
Erupsi Gunung Semeru: 3 Desa Terdampak, 178 Pendaki Terjebak di Ranu Kumbolo