Salah satu cara setan menggoda manusia untuk menggoyahkan iman adalah dorongan untuk berandai andai.
Rasulullah SAW bersabda:
اَلْـمُؤْمِنُ الْقَـوِيُّ خَـيْرٌ وَأَحَبُّ إِلَـى اللهِ مِنَ الْـمُؤْمِنِ الضَّعِيْفِ، وَفِـيْ كُـلٍّ خَـيْـرٌ ، اِحْـرِصْ عَـلَـى مَا يَـنْـفَـعُـكَ وَاسْتَعِنْ بِاللهِ وَلَا تَـعْجَـزْ ، وَإِنْ أَصَابَكَ
شَـيْءٌ فَـلَا تَقُلْ: لَوْ أَنِـّيْ فَعَلْتُ كَانَ كَذَا وَكَـذَا ، وَلَـكِنْ قُلْ: قَـدَرُ اللهِ وَمَا شَاءَ فَعَلَ، فَإِنَّ لَوْ تَـفْـتَـحُ عَمَلَ الشَّيْطَانِ
Al mu'minul qowiyyu khoirun wa ahabbu ilallahi minal mu'minidh-dho'iifi wa fii kullin khoirun
Ikhrish 'alaa maa yanfa'uka,
wasta'in billaahi wa laa ta'jaz wa in ashoobaka syai-un falaa taqul law annii fa'altu kaana kadzaa wa kadzaa walaakin qul qodurullahi wa maa syaa-a fa'ala fa inna law taftahu 'amalasy-syaithoon.
"Mukmin yang kuat lebih baik dan lebih dicintai Allâh daripada mukmin yang lemah; dan pada keduanya ada kebaikan."
"Bersungguh-sungguhlah untuk mendapatkan apa yang bermanfaat bagimu dan mintalah pertolongan kepada Allâh (dalam segala urusanmu) serta janganlah sekali-kali engkau merasa lemah."
"Apabila engkau tertimpa musibah, janganlah engkau berkata: seandainya aku berbuat demikian, tentu tidak akan begini dan begitu."
"Tetapi katakanlah, Qadarullah wa ma sya-a fa’al (hal ini telah ditakdirkan Allâh dan Allâh berbuat apa saja yang dikehendaki-Nya). Karena ucapan 'seandainya' akan membuka pintu perbuatan setan," HR Muslim.
Beberapa hal yang perlu diperhatikan terkait berandai-andai:
Jangan mengatakan "seandainya" jika hasil yang dicapai di luar keinginan.
Berandai-andai tentang suatu kejadian yang sudah terjadi, termasuk mengesampingkan takdir Allah, dapat dianggap sebagai bentuk syirik.
Artikel Terkait
Materi Khotbah Jumat 13 September 2024: Jika Benar-Benar Mencintai Allah, Maka Ikuti Ajaran Nabi Muhammad SAW
Materi Khotbah Jumat 20 September 2024: Ingin Nikmati Kehidupan Indah, Hendaklah Hiasi dengan Kebajikan
Materi Khotbah Jumat 27 September 2024: Melawan Rasa Enggan Beramal Saleh, Mohonlah Doa kepada Allah
Materi Khotbah Jumat 4 Oktober 2024: Orang Beriman Harus Kuat, Bangkit Hadapi Kesulitan dengan Optimis
Materi Khotbah Jumat 11 Oktober 2024: Waktu dan Kesempatan Hidup di Dunia Harus Dipertanggungjawabkan